Proses kemunculan morning sickness tidaklah singkat, melainkan membutuhkan waktu selama 1-2 minggu. Sehingga rasa mual setelah berhubungan intim belum bisa dikatakan sebagai tanda kehamilan.
Lauren Streicher, M.D., dokter spesialis kebidanan dan kandungan di Northwestern University Feinberg School of Medicine, Amerika Serikat, memberikan penjelasan mengenai fenomena ini.
Ketika berhubungan intim, rahim mengalami kontak langsung dengan penis dan mendapatkan rangsangan dari proses tersebut. Rangsangan pada rahim dapat memicu respons vasovagal yang ditandai dengan turunnya denyut jantung dan tekanan darah.
Baca Juga: Mitos atau Fakta? Makan Nanas Saat Hamil Bisa Menyebabkan Keguguran
Respons vasovagal biasanya tidak berbahaya dan akan membaik dengan sendirinya. Namun, kondisi ini terkadang dapat menyebabkan seseorang pingsan atau terjatuh. Waspadalah bila rasa mual yang Anda alami turut disertai pusing atau kepala berkunang-kunang.
Selain akibat respons vasovagal, Dr. Streicher turut menambahkan bahwa rasa mual pasca berhubungan intim dapat menandakan gangguan lain. Pada beberapa wanita, kondisi ini mungkin berkaitan dengan endometriosis atau penyakit radang panggul.
Sebaiknya segera periksakan diri apabila sudah merasakan mual atau nyeri setelah berhubungan intim. Gejala lain yang harus diwaspadai juga adalah pendarahan tidak normal setiap kali menstruasi.
Baca Juga: Ingin Pasangan Cepat Hamil? Berikut 5 Cara Tingkatkan Kualitas Sperma