Sonora.ID - Akhirnya pihak kepolisian Jember, berhasil mengungkap kasus kematian seorang pria bernama Surono.
Sebelumnya jasad Surono yang berprofesi sebagai seorang petani di Jember ini ditemukan dibawah masjid dengan keadaan yang mengenaskan.
Baca Juga: Tok! Reini Wirahadikusuma Jadi Rektor Perempuan Pertama ITB 2020-2025
Sebelum dirinya meninggal dan dicor, Surono sempat dipukul mengunakan linggis oleh sang pelaku.
Surono mengalami pendarahan yang hebat, selain itu riwayat penyakit pernafasan yang diidap oleh Surono, membuatnya harus meregang nyawa.
Baca Juga: Tak Hanya Novel, Para Tokoh Ini pun Sempat Dipolisikan Dewi Tanjung
Surono dibunuh pada bulan Maret 2019, oleh orang- orang terdekatnya sendiri.
Diketahui sebelumnya Surono adalah seorang petani kopi sukses dan kaya raya di desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember.
Baca Juga: Dirilis Tahun 2020, iPhone SE 2 Diprediksi Terjual 20 Juta Unit
Sayangnya hubungan Surono dengan Busani (47), istrinya tidak baik. Kasak kusuk yang beredar penghasilan Surono diberikan kepada perempuan lain.
Hal ini membuat Busani, sebagai seorang istri merasa sakit hati dan cemburu. Rasa sakit yang ada pada hatinya dirinya ceritakan kepada sang anak Bahar (27).
Baca Juga: Rektor Termuda Risa Santoso Bolehkan Mahasiswa Lulus Tanpa Skripsi
Tak terima sang ibu disakiti oleh ayahnya sendiri, akhirnya Bahar pun memutuskan untuk membunuh ayah kandungnya.
Kematian Surono terungkap usai Bahar kembali ke Jember pada November 2019 dan menceritakannya kepada Kepala Dusun setempat, Edi.
Baca Juga: Berikut Adalah 6 Tokoh Penerima Gelar Pahlawan Nasional 2019
Merasa janggal dengan cerita yang diceritakan oleh Bahar, akhirnya Edi melaporkan kasus pembunuhan Surono kepada pihak berwajib.
Drama saling tuduh antara Bahar dan Ibunya pun sempat mewarnai kasus penyelidikan aparat kepolisian.
Selain itu Busani sempat menuduh seseorang berinisial J sebagai pembunuh sang suami.
Hingga akhirnya terungkap bahwa pelaku pembunuhan dari Surono yang sebenarnya adalah sang istri dan juga anak kandungnya sendiri atas dasar sakit hati.
Baca Juga: Sering Disepelekan, Ini Bahayanya Laptop Jika Dipangku di Atas Paha