Sonora.ID - Sering kali kita mendengar anggapan bahwa seorang ibu hamil tidak boleh untuk memakan makanan seafood terlalu banyak, salah satunya adalah cumi.

Cumi dianggap berbahaya karena mengandung sejumlah bakteri yang dapat membahayakan pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam rahim.

Bahkan cumi termasuk kedalam jenis makanan yang mengandung kadar kolesterol yang tinggi, sehingga tidak baik apabila dikonsumsi oleh ibu hamil.

Baca Juga: Sering Sakit pada Masa PMS, Minum Alkohol Bisa Bikin Makin Parah?

Lalu apakah ibu hamil benar-benar tak boleh mengonsumsi cumi?

dr. Budiono menjelaskan bahwa memang betul jika cumi mengandung sejumlah bakteri, namun jika cumi tersebut dibersihkan dengan baik serta dimasak secara matang, maka kandungan bakteri yang ada didalamnya akan hilang.

Ia juga menjelaskan bahwa cumi-cumi benar mengandung sumber protein yang tinggi, sehingga jika ibu hamil mengonsumsinya maka bisa terjadi kolesterol.

Baca Juga: Benarkah Mengoleskan Air Seni Dapat Mengempeskan Jerawat? Ini Penjelasannya

Lakukanlah pengecekan secara rutin jika memang ibu hamil memiliki kolesterol tinggi dan ingin mengonsumsi cumi.

Namun meskipun begitu, mengonsumsi lima ons cumi setiap minggu aman untuk kehamilan. Tidak seperti jenis makanan laut lainnya.

Dengan banyaknya protein pada cumi-cumi secara tak langsung akan membantu perkembangan sel-sel sehingga menambah berat sang buah hati.

Baca Juga: Peneliti Temukan Strain Baru HIV, Ini Hal yang Wajib Anda Ketahui

Berikut manfaat lain dari cumi-cumi bagi ibu hamil:

• Membantu meningkatkan kadar hemoglobin darah
• Menjaga kekebalan tubuh ibu hamil
• Membantu pertumbuhan janin secara kognitif dan saraf
• Mencegah segala jenis kelainan lahir
• Membantu mempertajam daya otak janin

Jadi sudah tahu kan, jika cumi-cumi aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil.

Namun, harus tetap dengan porsi yang tidak berlebih, wajib untuk cuci dengan bersih dan dimasak secara matang.

Baca Juga: Mitos atau Fakta, Mengonsumsi Kecap Bisa Bikin Luka Menghitam?