Sonora.ID - Banyak anggapan seorang wanita bisa mencapai klimaks saat berhubungan seksual ketika dia orgasme.
Tidak hanya melulu tentang seksual, orgasme ternyata juga memberikan manfaat bagi kesehatan kulit.
Orgasme dinilai penting karena bisa memacu hromon endorfin keluar dan meningkatkan rasa senang.
Baca Juga: Jangan Sembarangan! Ini 4 Cara Membersihkan Mr. P Setelah Berhubungan Seksual
Dilansir dari Kompas.com, orgasme tidak hanya bekerja pada mood Anda, tetapi juga kepala Anda. Barry Komisaruk, Ph D, berpendapat bahwa orgasme sebenarnya menyehatkan otak dengan aliran oksigen yang lancar.
"Gambar MRI fungsional menunjukkan bahwa otak perempuan akan memanfaatkan oksigen lebih dari biasanya selama orgasme," kata Komisaruk.
Selain itu, berikut adalah beberapa manfaat yang bisa diraih dari orgasme termasuk bagi kesehatan kulit.
Baca Juga: Tips Mengatasi Kebosanan Dalam Hubungan Seks Pasangan Suami Istri
Setiap kali mencapai orgasme saat berhubungan intim, apakah Anda merasakan adanya ketenangan? Nyatanya, sebuah penelitian melaporkan bahwa orgasme, baik yang dicapai dalam masturbasi maupun seks, memang dapat membuat seseorang merasa jauh lebih tenang dan nyaman.
Tentunya, ini akan menghindari Anda dari stres. Setiap kali Anda stres, kadar hormon oksitosin dalam tubuh akan menurun sehingga memicu kecemasan berlebih. Pada saat yang sama, organ tubuh termasuk kulit turut mengalami dampak buruknya.
Jerawat merupakan bukti nyata dari efek buruk stres pada kulit. Selain itu, stres juga bisa membuat kulit tak lagi segar bahkan hingga menimbulkan kerutan dan garis-garis halus.
Baca Juga: Bukan Hanya Luka Bakar, Ini Efek Air Keras Jika Terkena Kulit
Selain dapat meningkatkan jumlah hormon estrogen, manfaat orgasme lainnya baik untuk melancarkan aliran darah dalam tubuh Anda. Ini artinya, akan ada banyak sel darah merah pembawa oksigen ke wajah.
Tidak berhenti sampai di situ, ketika aliran darah lancar maka otomatis terjadi peningkakan jumlah oksigen. Nah, banyaknya jumlah oksigen yang terkandung dalam darah ini akan merangsang produksi kolagen pada kulit.
Akhirnya, kemunculan tanda-tanda penuaan pun bisa dicegah.
Baca Juga: 5 Mitos Hoax Seputar Sperma Laki-Laki Yang Patut Anda Ketahui!