Sebagai produser lagu “Tanya Hati”, ia menilai Zia bisa lebih baik apabila tempo lagunya dibuat lebih lambat.
Dan benar saja usai menyanyikan lagu dengan tempo yang lebih lambat Ziva dapat menyanyikan lagu tersebut dengan penuh emosional.
Bahkan perasaan emosional Ziva dapat dirasakan oleh orang yang berada disekitar panggung spektakuler Indonesian Idol.
“Itu mustinya tadi temponya segini. Ini lagu diciptakan Rian Pono dan aku ekskutifnya. Jadi, aku yang tahu lagunya. Kalau dengan tempo sepelan tadi lebih dapat,” kata Maia.
“Katanya kamu kalau bawakan lagu ini emosional sekali,” timpal Daniel Mananta.
Maia meminta Ziva kembali membawakan bagian reffrain dari lagu dengan lebih menggunakan perasaan tanpa memikirkan teknik.
“Tadi masih terlalu banyak teknik, coba nyanyi lempeng saja. Coba rasain dulu dengan perasaan kamu yang tersakiti, terkhianati, ditolak. Kamu bayangkan, kamu tertolak banget. Kan di sini (lagu) perempuan yang tak sempurna,” pinta Maia.
Seketika itu juga, mata Ziva langsung berkaca-kaca dan air mata mulai menetes. “Ah, mau nangis,” kata Ziva.
Hasilnya, suara Ziva mampu membuat Maia Estianty bukan lagi memberikan standing ovation tetapi berdiri di atas bangku.
“Ini nyanyi dengan tanpa teknik. Rasanya terkhianati, tertolak, hancur, kena!” kata Maia Estianty lugas.
Baca Juga: Ramalan Shio 26 November 2019: Shio Tikus Tingkatkan Kontribusi Anda