Sonora.ID - Banyak orang-orang diluaran sana yang mendambakan adanya kesuksesan dalam hidupnya, mereka beranggapan jika dalam mencapai kesuksesan akan mendapatkan kebahagiaan yang kekal.

Kesuksesan dan kebahagiaan sering dikaitkan sebagai salah satu paket yang berhubungan, namun pada dasarnya hal tersebut tidak lah seperti itu.

Baca Juga: Pentingnya Menerapkan Konsep 'Memberi' Untuk Capai Kebahagiaan

Motivator Nasional Leadership & Happiness, Arvan Pradiansyah menyebutkan jika sukses dan kebahagiaan itu adalah dua hal yang berbeda.

“Banyak orang yang sudah mencapai puncak kesuksesan, namun tidak juga mencapai kebagiaan dan yang rasakan hanya sebuah kehampaan,” ujar Arvan.

Maka dari itu, perlu adanya pemahaman mengenai arti sebuah kesuksesan dan kebahagiaan agar seseorang tak lagi keliru.

Terdapat lima perbedaan antara sukses dan bahagia menurut Arvan, mari simak penjelasannya dibawah ini.

Baca Juga: Benarkah Uang Dapat Membeli Sebuah Kebahagiaan? Ini Penjelasan Ahli

Pertama, Perbedaan antara bahagia dan sukses bisa diilustrasikan dengan sebuah perjalanan Anda dalam mencapai tujuan.

Anda bisa dibilang sukses ketika Anda sudah mencapai tujuan perjalanan Anda.

Sedangkan kebahagiaan bisa diartikan sebagai kondisi ketika Anda sedang dalam perjalanan.

“Bahkan dalam perjalanan Anda belum sampai tujuan tapi sudah bersiul-siul, bersenandung, dan berantusias. Maka itulah yang dinamakan bahagia,” katanya.

Baca Juga: Selain Berat Badan Ideal, Diet Mediterania Juga Bisa Membuat Bahagia

Kemudian selanjutnya, sukses adalah mendapatkan apa yang Anda inginkan.

“Jadi jika Anda menginginkan punya mobil dan Anda mendapatkannya maka Anda sukses,” ucapnya.

Sedangkan untuk bahagia adalah menginginkan apa yang sudah Anda dapatkan.

“Setelah Anda mendapatkan mobil, Anda menikmati mobil tersebut dan merawatnya dengan sebaik-baiknya itu adalah kebahagiaan,” ujar Arvan.

Baca Juga: Sulit Dijelaskan, Apa Makna Hidup Bahagia yang Sesungguhnya?

Perbedaan ketiga, Sukses itu harus melihat keatas seperti melihat dan mengamati orang-orang yang lebih baik dari pada diri Anda.

Jika Anda melihat ke atas, maka Anda akan terdorong untuk bisa melakukannya seperti orang yang Anda amati tadi.

Tapi jika bahagia justru sebaliknya yakni dengan melihat kebawah, karena dengan melihat orang-orang yang berada dibawah Anda, maka secara otomatis akan memunculkan rasa syukur terhadap apa yang telah diberikan oleh Tuhan.

Baca Juga: Berikut 4 Tipe Manusia Berdasarkan Tindakannya Untuk Capai Kesuksesan

Lanjut Arvan, sukses itu selalu berhubungan dengan segala apa kita capai dikemudian hari. Sedangkan kebahagiaan bisa dirasakan pada saat ini.

“Kalau Anda bahagia, bahagialah sekarang karena hidup itu adalah sekarang,” ucapnya.

Kelima, kesuksessan itu berada diluar dimana semua orang bisa melihatnya dan merasakannya, Anda tidak bisa membohongi orang-orang, apakah Anda sudah sukses atau belum.

Tetapi bahagia berasal dari dalam, bahkan ada beberapa orang yang memperlihatkan gestur dan mimik bahagia padahal pada dirinya sedang mengalami penderitaan.

Jalani keduanya dengan penuh semangat dan penuh cinta, agar kualitas dan kuantitas kehidupan Anda menjadi semakin lebih berarti.

Baca Juga: Motivator: Pengetahuan Saja Tidaklah Cukup untuk Capai Kesuksesan