Jokowi juga berharap jika diakhir tahun 2020 semua infastruktur pendukung, calender of event, hingga beberapa produk ekonomi kreatif yang mendukung pariwisata baru dapat diselesaikan dengan tepat.
Pada Maret 2020, untuk Borobudur nantinya Jokowi berharap Bandara Internasional Yogyakarta bisa rampung hingga 100 persen.
“Dari situ nanti akan langsung ada jalan baru menuju ke Borobudur yang lebih dekat sehingga turis gampang menuju ke Borobudur. Lingkaran di sekitar Borobudur juga jalannya akan dilebarkan dan diperbaiki dalam rangka mendukung itu, termasuk juga penyiapan lahan yang dikhususkan untuk mendukung Borobudur sebagai sebuah tempat wisata yang memang wajib untuk dikunjungi oleh turis-turis dari luar,” jelasnya.
Baca Juga: Mantan Menteri Jokowi Bakal Menjabat di BUMN, Ada Susi Pudjiastuti?
Sedangkan untuk Labuan Bajo, Presiden menyampaikan bahwa wisata ini akan dijadikan sebagai salah satu destinasi yang bersifat super premium.
Bahkan ia telah berkoordinasi dengan Menteri Pariwisata Wishnutama untuk memaksimalkan segala persiapannya, mulai dari produk lokal yang dipromosikan, hingga promosi yang diberikan.
“Kalau perlu ini ada kuotanya, berapa orang yang boleh masuk ke Labuan Bajo dalam satu tahun. Saya sudah sampaikan arahan seperti itu pada Menteri Pariwisata Pak Wishnutama. Sehingga kita harapkan nanti kalau produknya selesai, silakan promosi besar-besaran. Jangan sekarang promosinya, produknya dulu diselesaikan biar baik, biar bagus, sehingga nantinya wisatawan datang itu akan berpromosi sendiri karena melihat sesuatu yang berbeda kalau dibandingkan dengan tempat-tempat yang lain,” pungkasnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Sambut Peningkatan Kerja Sama Ekonomi Korea-Indonesia