Faktor lain yang bisa diperhatikan untuk seseorang yang cukup konsumsi air putihnya adalah dari volume urine.
Semakin banyak volume urine maka konsumsi air putih yang dikonsumsi tubuh bisa dikatakan cukup.
“Kalau orang yang kurang minum urinenya sedikit, jadi ketika berkemih cuma sebentar udah selesai,” kata dr. Susanti.
Aroma urine juga bisa mendeteksi seseorang kurang minum atau tidak. Jika urine Anda berbau pesing maka dipastikan Anda mengalami dehidrasi atau kekurangan minum.
Baca Juga: Waspada! Vitamin C dan Soft Drink Dapat Sebabkan Batu Ginjal
Berbeda jika seseorang yang cukup minum, aroma urinenya tidak terlalu mengeluarkan pesing yang sangat berlebihan.
Selain perbanyak minum, mengonsumsi obat khusus yang bisa melonggarkan saluran ureter ternyata bisa membantu mengeluarkan batu ginjal dalam tubuh.
Mengonsumsi obat yang mengandung oksida nitrat setelah berhubungan intim dapat dipercaya membantu mengeluarkan batu ginjal keluar dari dalam tubuh.
“Biasanya dianjurkan melakukan hubungan seksual tiga atau empat kali dalam satu minggu supaya membantu pengeluaran si batu ginjal ini. Karena dia dindingnya melebar, maka zatnya ini akan membantu batu keluar lebih cepat,” jelas dr. Susanti.
Baca Juga: Kenali Penyebab dan Pencegahan Penyakit Batu Ginjal Secara Dini