KBBI Adopsi Kata 'Ambyar' Yang Dipopulerkan Oleh Didi Kempot

9 Desember 2019 10:22 WIB
Illustrasi tangkap Layar KBBI kata ambyar
Illustrasi tangkap Layar KBBI kata ambyar ( KBBIkemendikbut)

Sonora.ID - Baru-baru ini Kamus Besar Bahasa Indonesia kembali mengadopsi sebuah kata yang akrab ditelinga masyarakat Indonesia menjadi kata baku.

Kata tersebut adalah 'Ambyar' , kata yang populer melalui salah satu single milik Didi Kempot ini telah menjadi kata baku.

Sekarang Anda dapat mengakses arti kata 'Ambyar' atau bahkan melihat persamaan kata ambyar pada KBBI daring (dalam jaringan).

Baca Juga: Gawat! Orang Ini Sebut Negara India Harus Melegalkan Pemerkosaan

Kata 'Ambyar' diadopsi dari salah satu bahasa daerah dari tanah Jawa.

Dalam KBBI kata 'Ambyar' digambarkan dengan situasi yang bercerai-berai, terpisah-pisah dan tidak terkonsentrasi kembali.

Kata 'Ambyar' dibakukan dan masuk kedalam KBBI karena memenuhi beberapa kriteria kata baku itu sendiri.

Baca Juga: Mulai Tahun Depan, Pemkot Bekasi Akan Stop Layanan Kartu Sehat

Berdasarkan keterangan yang tertulis di laman Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), sebuah kata bisa masuk dalam KBBI jika memenuhi kaidah secara sistematis, leksikal, fonetis, pragmatis, dan penggunaan.

Baca Juga: Orang Ini Tawarkan Gaji Rp. 563 Juta Setahun Untuk Merawat Anjingnya

Adapun 5 kriteria yang dijadikan persyaratan sebuah kata layak terdaftar dan masuk kedalam laman KBBI daring (dalam jaringan).

1. Unik

Salah satu persyaratan kata dapat masuk kedalam KBBI daring adalah unik. Maksudnya kata tersebut dapat menjelaskan makna dari kegiatan atau keseharian manusia.

Baca Juga: Melestarikan Budaya Lewat Nama, Ini dia Arti Nama Unik 3 Cucu Jokowi

Terkadang ada makna yang tidak terwakili oleh diksi-diksi Bahasa Indonesia itu sendiri.

Sehingga untuk menutupi kekosongan makna rumpang leksikal (lexical gap) itu, sebuah kata baru bisa dimasukkan.

2. Eufonik

Syarat kedua adalah eufonik atau enak didengar.

Sebuah kata jika dilafalkan harus memiliki bunyi yang lazim dan sesuai kaidah fonologi bahasa Indonesia.

Baca Juga: Gawat! Orang Ini Sebut Negara India Harus Melegalkan Pemerkosaan

Ini dimaksudkan agar kata tersebut mudah dituturkan oleh penutur bahasa yang berasal dari berbagai latar belakang bahasa ibu yang berbeda.

Misalnya kata ‘keukeuh’ dari bahasa Sunda menjadi ‘kekeh’.

3. Sesuai Kaidah Bahasa Indonesia

Yang dimaksud di sini adalah kosakata baru itu dapat digunakan dengan sistem pengimbuhan dan pemajemukan yang ada dalam kaidah bahasa Indonesia.

4. Berkonotasi Positif

Baca Juga: Viral! Penumpang Cuek Merokok di Dalam Gerbong KRL, Ini Respon PT. KCI

Kata yang berkonotasi negatif tidak akan diterima menjadi kata baku pada KBBI. Karena kata-kata yang dapat mengarahkan pada hal negatif dapat memicu berbagai konfrontasi.

Sebagai contoh 'Mucikari' maka Anda tidak akan dapat menemukan Mucikari namun dapat menemukan kata penganti seperti Muncikari.

5. Populer

Syarat yang terakhir adalah kata baru tersebut harus populer dikalangan masyarakat Indonesia itu sendiri.

Salah satu contohnya 'Ambyar, Keukeuh, aerobik, dan film" kata-kata tersebut adalah serapan dari beberapa bahasa.

Baca Juga: Melenggang ke Final SEA Games, Timnas U23 Indonesia Berhadapan dengan Vietnam

Namun sangat populer dikalangan masyarakat, jadi menjadikan mereka sebagai kata baku yang masuk dalam daftar KBBI daring Kemendikbud.

Baca Juga: Ramalan Zodiak, 3 Zodiak Ini Diprediksi Bakal Putus Hubungan Pada 2020

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm