2. Hujan Meteor Geminid
Sebenarnyaa hujan meteor Geminid adalah sebuah fenomena alam yang akan terjadi setiap tahunnya.
Namun nampaknya hujan meteor pada 2019 ini, akan memuncak saat kalender menujukan tanggal antara 13-14 Desember.
Kejadian tersebut diperkirakan akan terjadi pada dini hari atau malam hari.
Baca Juga: Kontingen Indonesia Berhasil Raih 69 Keping Emas Pada Sea Games 2019
Sedikitnya ada 120 meteor per jam yang akan turun menghiasi langit saat malam mulai menyapa.
Anda akan menyaksikan langit yang tampak indah namun dengan catatan, kondisi langit cerah.
Namun jika hal ini akan bertepatan dengan bulan purnama hujan meteor Geminid akan sangat susah terlihat.
Dilansir Space.com, meteor Geminid memiliki warna cerah pekat, dan bergerak dengan kecepatan 35 km detik.
Baca Juga: Penting, Ini Daftar Kawasan Car Free Night pada Malam Tahun Baru 2020
Untuk mengamati hujan meteor ini, carilah rasi Gemini yang terbit antara pukul 20.00 WIB.
3. Matahari Berada dititik Paling Selatan.
Matahari akan berada pada titik paling selatan bumi pada bulan desember 2019 tahun ini.
Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, menyatakan bahwa fenomena tersebut diperkirakan akan terjadi pada 22 Desember 2019.
4. Gerhana matahari cincin
Nah, fenomena alam terakhir adalah terjadinya gerhana matahari cincin yang akan menghiasi langit Indonesia.
Jika pada 26 Desember 2019 nanti kita berada di Sumatera atau Kalimantan, adalah sebuah kabar yang baik.
Pasalnya lokasi tersebut akan sangat memungkinkan untuk menyaksikan fenomena langka Gerhana Matahari Cincin (GMC).
Baca Juga: Achmad Zacky Lepas Jabatannya Sebagai CEO Bukalapak
Gerhana matahari cincin terjadi ketika Bulan berada segaris dengan Bumi dan Matahari, serta Bulan berada pada titik apogee (terjauh).
Piringan bulan akan tampak lebih kecil dibanding piringan matahari, hingga tidak menutupi seluruhnya.
Baca Juga: Ramalan Shio Hari Ini, 4 Shio Ini Akan Segera Mendapat Jalan Keluar