Sedangkan di Lareh Sago Halaban, ada tiga nigari yang terdampak,yakni di Bukik Sikumpua dengan total 68 pengungsi, Balai Panjang 48 pengungsi dan Nagari Batu Payuang 8 pengungsi.
Sebelumnya memang pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dan longsor selama tujuh hari, peringatan tersebut sudah terhitung sejak Selasa (10/12/2019) kemarin.
Baca Juga: Karhutla Berlalu, Kini Riau Bersiap Hadapi Banjir dan Tanah Longsor
Status tersebut dibuat oleh pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota lantaran sudah ada empat kecamatan yang sudah terdampak bencana banjir dan longsor.
Empat kecamatan tersebut terdiri dari Lareh Sago Halaban, Harau, Pangkalan Koto Baru dan Akabiluru.
Baca Juga: BMKG Memprediksi Gerhana Matahari Cincin Akan Terjadi 26 Desember 2019