Sonora.ID - Sejak beberapa tahun yang lalu banyak berkembang tren cara diet yang kemudian secara berlomba-lomba dicoba oleh masyarakat yang menginginkan badan yang ideal dan sehat.

Berbagai jenis diet seperti diet mayo, keto, hingga diet ala selebriti, OCD, pun menjadi pilihan bagi mereka yang menginginkan badannya dalam kondisi yang lebih baik.

Meski demikian, tak jarang juga orang yang sudah mencoba segala cara namun tetap susah menurunkan berat badannya, hingga muncul istilah ‘gagal diet’.

Gagal diet tersebut dinilai wajar oleh dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia, karena memang ada beberapa kondisi orang yang sulit menurunkan berat badan, salah satunya ada kondisi yang berhubungan dengan tiroid.

Baca Juga: Mengeluh Terlalu Kurus atau Gemuk? Ini Cara Mengukur Berat Badan Ideal

“Tiroid sendiri ada dua jenis kondisinya yaitu hipertiroid dan hipotiroid. Kondisi yang pertama adalajh hipertiroid, yaitu pada saat tiroidnya bekerja terlalu aktif, sedangkan hipotiroid adalah kondisi sebaliknya,” jelas dr. Santi.

Pihaknya menambahkan bahwa kondisi ini sangat erat kaitannya dengan susah atau mudahnya orang menurunkan berat badan.

Pada kondisi hipotiroid, berat badan seseoang cenderung susah turun jika dibandingkan dengan hipertiroid atau orang pada umumnya.

Baca Juga: Hati-Hati, Makan Buah di Malam Hari Bisa Bikin Berat Badan Bertambah

Mengapa demikian? Karena tiroid seperti otak dalam mengatur metabolisme dalam tubuh. Jadi apa bila tiroid ini bekerja dengan tempo yang rendah, maka metabolisme dalam tubuh pun akan berlangsung dalam waktu lama.

“Jadi pencermaan dan pembakarannya lambat. Nah orang dengan kondisi seperti ini makin lama akan semakin besar, dan dia semakin susah menurunkan berat badan. Ini salah satu penyakitnya saja,” tambah dr. Santi.

Kemudian faktor lain yang memberikan kesan seseorang susah menurunkan berat badan adalah adanya konsumsi obat tertentu.

Baca Juga: Tren Diet Mengggunakan Chia Seed, Efektifkah Menurunkan Berat Badan?

Ada beberapa obat yang memberikan efek susah turun berat badan secara langsung, namun ada juga yang tidak langsung.

Cara yang tidak langsung ini biasanya adanya kandungan air yang berlebihan setelah mengonsumsi obat tertentu, sehingga memberi kesan tidak adanya penurunan.

Hal lain adalah kondisi bawaan gemuk dari kecil yang menyulitkan badan untuk menurunkan berat badan, karena sudah terbiasa sejak usia belia.

Baca Juga: Tanpa Olahraga, Diet Air Putih Terbukti Ampuh Turunkan Berat Badan