Sonora.ID - Setelah perusahaan 'pelat merah' sektor penerbangan, Garuda Indonesia memiliki anak cucu perusahaan yang cukup gemuk, saat ini Menteri BUMN, Erick Thohir menyasar perusahaan migas milik negara Pertamina.
Erick Thohir tengah melakukan pembenahan pada beberapa anak dan cucu perusahaan milik negara. Salah satu yang disasarnya yakni PT Pertamina (Persero).
Dilansir dari Kompas.com, Banyak bisnis anak usaha Pertamina ini tak berkaitan dengan lini bisnis utamanya yakni usaha hulu dan hilir migas.
Baca Juga: Erick Thohir Akhirnya Berikan Wejangan untuk Kru Garuda Indonesia
Bisnis anak usaha Pertamina yang berada di luar sektor energi sangat beragam dari mulai rumah sakit, hotel, bandara, maskapai penerbangan, properti, asuransi, hingga minimarket.
Usaha di luar sektor migas didasari karena perusahaan perlu memaksimalkan asetnya, terutama tanah.
Properti jadi satu dari sekian banyak usaha yang juga relatif cukup ekspansif yang digarap anak usaha Pertamina, PT Patra Jasa. Perusahaan ini sebenarnya bukan pendatang baru di dunia properti.
Patra Jasa telah puluhan tahun mengelola hunian elit (residential) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. Berikut deretan apartemen mewah dan properti lainnya garapan Patra Jasa di sejumlah daerah di Indonesia yang dirangkum dari laman resmi Patra Jasa.
Baca Juga: Sandiaga Uno Digadang Jadi Pimpinan PLN, Ini Kata Menteri BUMN
Patraland Amarta Hunian mewah ini berlokasi di Yogyakarta, tepatnya di Jalan Palagan Tentara Pelajar, Mudal, Sariharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman.
Apartemen ini menawarkan kelas hunian yang beragam mulai dari studio, satu kamar, hingga tipe premium yang memiliki dua kamar tidur.
Di apartemen ini, Patra Jasa menawarkan konsep harmoni desain modern dengan sentuhan tradisional Jawa dan menawarkan pemandangan Gunung Merapi. Harga unitnya ditawarkan mulai dari Rp 600 juta.
Patraland Urbano
Properti garaoan Patrajasa ini berada di Kota Bekasi dengan konsep mendekatkan diri dengan transportasi publik atau Transit Oriented Development (TOD).
Lokasinya terbilang strategis karena berada di jantung Kota Bekasi dan berada hanya selemparan batu dari Stasiun Bekasi.
Apartemen menawarkan 3 unit yakni studio, 1 kamar, dan dua kamar dengan harga yang ditawarkan mulai dari Rp 600 juta. Patraland Soho Soho Patra Park Cirebon merupakan proyek superblok di Cirebon.
Berada di atas lahan seluas 43.000 meter persegi, area ini menyatukan hotel bintang 4, gedung pendukung, fasilitas publik, dan area komersial. Patra Park Cirebon dibangun di lokasi yang sangat strategis di Kota Rebon tersebut, tepatnya berada di Jalan Tuparev Kota Cirebon.
Perumahan Puri Jayasri
Di luar apartemen, Pertamina lewat Patra Jasa juga melakukan penetrasi bisnis properti sebagai pengembang perumahan di Serpong.
Sebagai pendatang baru, perusahaan telah menyelesaikan pembangunan Puri Jayasri Housing Complex sebagai proyek pertamanya yang unitnya terjual habis pada 2017.
Sementara itu, Patra Jasa juga tengah menggarap proyek properti lainnya seperti Patra Comfort Dumai dan Arkananta Apartemen. Selain apartemen dan perumahan, Pertamina juga memiliki bisnis hotel yang masih dikelola oleh PT Patra Jasa.
Baca Juga: Terjawab! Apakah Benar Susi Pudjiastuti Akan Jadi Bos BUMN? Ini Kata Erick Thohir di Mata Najwa
Bukan sembarang hotel, jaringan hotel anak perusahaan ini terbilang cukup besar dengan kelas hotel bintang 4 dan 5.
Beberapa hotel yang dikelola Pertamina antara lain The Patra Bali Resort & Villas, Patra Semarang Hotel and Convention, Patra Comfort Bandung Hotel, Patra Comfort Jakarta Hotel, Patra Comfort Anyer Beach Resort, dan Patra Comfort Parapat Lake Resort.
Staf Khusus BUMN, Arya Sinulingga juga menjabarkan bahwa 142 anak cucu perusahaan dianatarnya adalah 85 hotel bintang 4 hingga 5.
Namun kini ternyata juga di temukan bisnis cuci mobil yang merupakan salah satu dari anak cucu perusahaan plat merah tersebut.
Cuci mobil yang dikelola Pertamina mengusung brand Bright Wash. Tempat cuci mobil ini tersebar di beberapa SPBU COCO (Company Owned Company Operated).
Selain cucian mobil, ruang kosong dimaksimalkan PT Pertamina Retail dengan membangun jaringan minimarket Bright hingga penggantian oli mobil lewat bendera Bright Oli Mart.
Banyaknya anak cucu perusahaan yang melenceng dari inti bisnis BUMN membuat Erick Thohir melakukan tindakan tegas.