Kemudian, kata dr. Santi, seseorang yang menderita kanker usus besar juga disertai gejala badan terasa tidak fit, lemah dan capek dan kurang bersemangat.
"Tampaknya di luar, hanya sebagai konstipasi. Tapi sebenarnya di dalam ternyata dia sudah menderita kanker usus besar," ujar dr. Santi.
Kanker usus besar tidak selalu terdeteksi, karena bisa jadi hanya muncul perdarahan ringan dan sebentar-sebentar.
Baca Juga: Mengapa Ibu Hamil Kerap Alami Susah Buang Air Besar? Ini Kata Dokter
Kanker usus besar kini juga banyak menyerang orang berusia lebih muda, tak lagi terbatas hanya pada populasi lansia.
Untuk itu, ketika kotoran yang keras mengiritasi dinding usus besar hingga ke anus, iritasi yang secara terus menerus hingga kronis bisa mengubah sel-selnya menjadi sel-sel pra kanker dan akhirnya bisa menjadi kanker.
Untuk itu, jika Anda sudah mengalami susah buang air besar maka segeralah ke dokter. Terutama jika disertai nyeri sakit perut, atau di punggung bagian bawah dan disertai darh di kotoran.