Sonora.ID - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atau Mendikbud, Nadiem Makarim baru saja melantik empat Pejabatan Tinggi Madya untuk lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dikutip dari Kompas.com, pelantikan empat Pejabat Tinggi Madya tersebut sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 175/TPA tahun 2019.
Berikut adalah deretan nama-nama yang menjadi tim baru mendikbud dan siap bantu Nadiem menjawab tantangan pendidikan Indonesia.
Baca Juga: Presiden Jokowi Dukung Mendikbud Hapus Ujian Nasional pada 2021
Sekjen Ainun Na’im
Menggantikan posisi Didik Suhardi, guru besar Universitas Gadjah Mada ini sebelumnya menduduki jabatan sebagai Sekjen Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
Salah satu proker Sekjen ini adalah mempertajam fungsi koordinasi, khususnya setelah kembalinya urusan pendidikan tinggi.
Baca Juga: Mendikbud Nadiem Makarim Berencana Hapuskan Ujian Nasional Setelah Tahun 2020
Irjen Muchlis Rantoni Luddin
Nama yang sama kembali muncul mendudui jabatan sebagai Inspektur jenderal atau Irjen, dan kembali mendapatkan amanat untuk tak hanya berperan sebagai pengawas tetapi juga untuk memperkuat fungsi pencegahan.
Pesan tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada saat pelantikan beberapa saat yang lalu.
Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid
Menduduki jabatan yang sama, Mendikbud meminta Direktoran Jenderal Kebudayaan untuk mampu memperbanya program dan kegiatan yang melibatkan para pemudan dan generasi milenial.
Mendikbud menyampaikan bahwa hal tersebut dilakukan demi menumbhkan kecintaan kepada budaya bangsa sendiri dan bisa menandingi derasnya arus budaya asing.
Maka penting untuk melibatkan milenial yang memang sangat terbuka dengan adanya berubahan zaman dan dekat dengan perkembangan budaya.
Baca Juga: Baru Jadi Mendikbud, Nadiem lakukan Hal ini pada Ibu Iriana dan Wapres
Staf Ahli Regulasi Dikbud Chatarina Girsang
Pada jabatan ini Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menitipkan untuk menghadirkan terobosan dalam bidang regulasi yang menyentuh permasalahan dalam dunia pendidikan Indonesia.
Deretan nama tersebut merupakan tim baru yang dipilih untuk bekerja sama mewujudkan Indonesia yang lebih baik di bidang pendidikan dan kebudayaan.
Nadiem menyatakan bahwa untuk membangun SDM yang unggul dan menjawab tantangan pendidikan Indonesia, perlu adanya pihak-pihak yang mendukung, dan dirinya pun mengaku tidak bisa bekerja sendiri.
“Mari bersinergi dan berkolaborasi untuk menghadapi tantangan dan mengatasi persoalan pendidikan,” ujarnya.
Baca Juga: 4 Gebrakan Nadiem Makarim, Untuk Kualitas Pendidikan Indonesia Yang Lebih Baik