Sonora.ID - Memiliki hasrat berhubungan suami istri merupakan hal yang wajar dirasakan oleh semua orang khususnya mereka yang sudah memiliki pasangan.

Namun bagaimana jika hasrat tersebut muncul ketika tidak ada pasangan? Jawabannya adalah melakukan masturbasi.

Meski masturbasi identik dilakukan oleh pria, namun cara ini pun bisa dan sering dilakukan oleh wanita juga.

Sama halnya yang dilakukan oleh salah seorang pendengar Radio Sonora, Mbak Merry, yang kemudian menanyakan apakah hal itu wajar atau tidak.

Baca Juga: Hati-Hati, Terlalu Sering Masturbasi Bisa Berdampak pada Hubungan Seksual Setelah Menikah

“Selamat malam dr. Boyke, saya Merry, saya sudah 10 tahun menjanda, namun baru dua tahun belakangan ini saya melakukan masturbasi sekitar dua minggu sekali, dengan menggunakan jari. Apakah hal tersebut wajar, Dok? Terima kasih.”

Pertanyaan tersebut kemudian dijawab oleh dr. Boyke Dian Nugraha dalam program Sex in the City Radio Sonora.

“Selamat malam Mbak, terima kasih atas pertanyaannya. Pada orang yang tidak punya pasangan seperti Mbak Merry, ini masih dalam batas yang wajar,” jawab dr. Boyke.

Namun, pihaknya mengingatkan agar pada saat wanita melakukan masturbasi harus diperhatikan kebersihan dari benda atau jari yang dimasukkan ke organ intim.

Baca Juga: Benarkah Sering Masturbasi Dapat Menyebabkan Lutut 'Kopong'?

Jika menggunakan alat bantu maka perlu dipastikan alat bantu tersebut bersih atau steril, sehingga tidak ada bakteri yang akan masuk ke organ intim wanita.

Sedangkan, jika masturbasi dilakukan dengan menggunakan jari, maka dr. Boyke menyarankan agar menggunakan sarung tangan.

“Memasukkan tangan tanpa menggunakan sarung tangan, itu bisa menyebabkan masuknya bakteri juga, sehingga bisa menyebutkan keputihan. Jadi hati-hati, karena itu kotor,” saran dr. Boyke.

Baca Juga: Saya Masturbasi Setiap Hari, Apakah Bisa Menyebabkan Kemandulan?

Di samping itu, dr. Boyke juga mengatakan bahwa wanita yang memiliki kehidupan seksual yang aktif pada saat memiliki pasangan, akan memiliki hasrat yang tinggi pada saat berpisah.

Ditambah lagi semakin usia bertambah, hormon estrogen dan progesteron juga mengalami gejolak yang tidak teratur.

Kedua hal ini bisa menyebabkan hasrat wanita yang sudah tidak punya suami pun menjadi tinggi.

“Kalau Anda seksnya tinggi, apa lagi usia masih muda, gakpapa loh cari pasangan lagi,” tutup dr. Boyke.

Baca Juga: Apakah Keputihan Adalah Hal Normal? Kenali Gejala Awal dan Penyebabnya