Kemampuan tubuh manusia untuk menetralkan suhu tersebut menyebabkan teori tak boleh minum air es pada saat menstruasi menjadi teori yang salah, atau mitos.
Tak hanya itu, parahnya banyak teori yang menyatakan bahwa minum air es saat haid bisa menyebabkan darah haid menjadi beku, bahkan menyebabkan kista.
Terkait hal ini dr. Santi juga menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar, karena antara saluran pencernaan dan saluran reproduksi adalah dua hal yang berbeda.
“Beda jalur ya teman-teman, jadi tidak perlu khawatir. Itu tidak akan menyebabkan darahnya jadi beku, jangan percaya,” sambung dr. Santi.
Baca Juga: Tidak Bisa Menstruasi? Awas Vaginal Septum, Kenali Gejalanya
Meski demikian pihaknya pun mengimbau bagi orang yang perutnya merasa kram setelah minum minuman dingin, lebih baik tidak meminumnya lagi.
Namun, aturan itu bukan berarti berlaku bagi semua orang, karena ada beberapa orang saja yang mengalami kram setelah mengonsumsi minuman dingin atau air es.
Di sisi lain, dr. Santi mengingatkan bagi wanita sedang mengalami menstruasi untuk rajin-rajin mengonsumsi makanan sehat, seperti buah, sayuran berdaun, protein hewani, dan nabati.
Baca Juga: Perlu Dicoba! Lakukan 3 Hal Ini untuk Cegah Demensia di Usia Tua