Sonora.ID - Putri Bruce Lee dilaporkan telah menggungat salah satu restoran cepat saji di China karena menggunakan gambar mendiang Bruce Lee tanpa izin dari pihak keluarga.
Dilansir dari The Paper, putri Bruce Lee meminta kompensasi lebih dari 210 juta yuan karena tindakan yang telah dilakukan restoran bernama Real Kungfu tersebut.
Baca Juga: Tragis! Gadis 19 Tahun di China Tewas Gara-Gara Minum Boba Tea
Logo yang terdapat di restoran cepat saji tersebut memperlihatkan seorang pria yang mengenakan atasan lengan panjang berwarna kuning yang penampilan dan gayanya mirip dengan Bruce Lee.
Selain itu pose 'bersiao menyerang' yang serupa dengan ciri khas bintang kungfu tersebut.
Diketahui, Bruce Lee Enterprises yang berbasis di California Amerika Serikat mengajukan gugatan kepada Real Kungfu di pegadilan Shanghai pada Rabu (25/12/2019).
Perusahaan yang dipimpin Shannon Lee itu meminta agar perusahaan makanan bergenti menggunakan gambar Bruce Lee dan membayar 88.000 yuan tambahan untuk mengganti biaya hukum.
Menanggapi gugatan tersebut, pihak Real Kungfu mengaku bingung atas apa yang menimpanya. Pasalnya mereka telah menggunakan logo gambar Bruce Lee selama 15 tahun terakhir.
Pengajuan ini terjadi ketika China telah berjanji untuk meningkatkan perlindungan terhadap hak kekayaan intelektual dan menerapkan hukuman yang lebih tegas, salah satu topik utama dalam sengketa perdagangan Beijing dengan Amerika Serikat (AS).