Pada saat Raja meminta barang-barang tersebut, camat ini pun menanyakan apa saja yang dibawa oleh relawan yang satu ini.
Ternyata Raja tidak membawa perkakas apa-apa, ia hanya membawa selemabr kertas dan alat tulis untuk mendata korban di wilayah tersebut.
Kedatangan Syarifudin menegur Raja bukanlah tiba-tiba, karena sebelumnya ia mengaku telah mencari informasi tentang sosok relawan dari Jakarta ini melalui anggota Polsek Ciledug.
Hal tersebut ia lakukan, karena baginya penanganan untuk korban banjir di wilayah tersebut merupakan tanggung jawabnya sebagai pejabat di wlayah itu.
Baca Juga: Kurangi Potensi Banjir Jabodetabek, Pemerintah Upayakan Pengalihan Hujan ke Lampung
Ditambah lagi kehadiran Raja baru muncul di hari kedua kejadian banjir, sehingga menimbulkan ‘tanda tanya’ bagi dirinya.
Saat ini Camat Ciledug tersebut sudah menyampaikan permohonan maafnya melalui akun Instagram yang juga diunggah oleh InfoTangerang.id.
Namun seakan tidak puas dengan permohonan maaf tersebut, netizen menginginkan Syarifudin untuk minta maaf secara langsung kepada relawan, Raja.
Baca Juga: Angkat Suara Soal Banjir Jakarta, Ahok: Semoga Bencana Banjir Ini Cepat Berlalu