Marak Kasus LGBT, dr. Boyke: Lingkungan Pergaulan Anak Harus Seimbang

12 Januari 2020 15:00 WIB
Pergaulan Anak pengaruhi kemungkinan LGBT?
Pergaulan Anak pengaruhi kemungkinan LGBT? ( https://www.freepik.com/)

Sonora.ID - Sejak beberapa tahun terakhir, kasus LGBT menjadi salah satu permasalahan yang diperbincangkan oleh masyarakat Indonesia.

Salah satunya kasus yang belakangan ini terjadi menunjukkan ada seorang Gay yang melakukan pemerkosaan terbesar di dunia, dan orang tersebut berasal dari Indonesia.

Melihat hal tersebut, masyarakat Indonesia pun menjadi kembali digemparkan dengan isu ini.

Tak tinggal diam, dokter sekaligus seksolog, dr. Boyke Dian Nugraha menyatakan bahwa LGBT bukanlah sebuah penyakit.

Baca Juga: Iklan BTS X Tokopedia Dinilai Promosikan LGBT, Apa Penjelasan KPI?

Pihaknya juga menyatakan bahwa hal ini bisa terjadi karena pendidikan seks yang kurang dan lingkungan pergaulan yang tidak seimbang sedari kecil.

“Misalnya anaknya perempuan semua, ya carikan teman-teman yang laki-laki. Artinya pergaulan itu juga harus berimbang,” tegas dr. Boyke.

Pertemanan dengan sesame jenis dan lawan jenis harus terjadi secara berimbang kuantitas atau frekuensinya.

Pihaknya juga menegaskan bahwa pendidikan yang memisahkan antara anak laki-laki dan perempuan justru kurang baik.

Baca Juga: Presiden Marvel Studio: Akan Ada Karakter LGBTQ Pertama di MCU

“Makanya anak laki-laki dan anak perempuan itu tidak bisa kita pisah-pisahkan, justru kalau cuma sama satu jenis saja itu justru menimbulkan suka dengan sesama jenis nantinya,” tambah dr. Boyke.

Nah, yang perlu berperan secara aktif dan terbuka di sini adalah pihak orang tua, yang diharapkan bisa memperkenalkan bahwa di dunia ini ada perempuan dan ada laki-laki.

Meski orientasi seksual seseorang bisa dipengaruhi oleh lingkungan pergaulan, namun dr. Boyke juga menyatakan bahwa ada penelitian yang menyebutkan bahwa ada orientasi seksual yang sifatnya gifted.

Baca Juga: Kapan Sebaiknya Pendidikan Seks pada Anak Dimulai? Ini Kata Seksolog

Artinya orang tersebut sudah terlahir dengan bawaan orientasi seksual tertentu yang mungkin tidak dipengaruhi oleh lingkungan dan sudah menjadi satu dengan dirinya secara alamiah.

Di sisi lain, dr. Boyke juga menyatakan bahwa orientasi seksual tidak ada hubungannya dengan hal-hal seputar kecerdasan atau prestasi seseorang.

Orientasi seksual yang berbeda dengan orang lain tidak menyebabkan prestasinya menjadi merosot atau lebih rendah dari pada yang memiliki orientasi seksual yang dianggap normal.

Punya masalah atau pertanyaan seputar kehidupan seksual? Dengarkan Program Sex in the City setiap hari Kamis jam 22.00 – 24.00 WIB hanya di Radio Sonora 92.0 FM Jakarta.

 Baca Juga: Tips Jitu Memberikan Sex Education untuk Anak-Anak Ala dr. Boyke

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm