Sonora.ID - Pagi hari tadi, 16 Januari 2020, Menteri Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR, Basuki Hadimuljono baru saja dianugerahi gelar kehormatan dari ITB.

Gelar itu diberikan langsung oleh pihak Institut Tekhnologi Bandung berdasarkan rekomendasi dari Tim Promotor, Tim Pengusul, dan Panitia Khusus pemberian Penghargaan Doktor Kehormatan.

Setelah menerima gelar tersebut, menariknya, Basuki kemudian tampil memainkan alat musik drum lengkap dengan pakaian toganya.

Aksinya tersebut langsung diunggah pada akun Twitter resmi Kementerian PUPR, dan mendapatkan komentar dari warganet.

Beberapa menyatakan bahwa tim ITB sudah tidak perlu mengundang band untuk tampil di acara tersebut, cukup dengan penampilan Menteri PUPR tersebut.

Baca Juga: Penuhi Panggilan Jokowi, Basuki Hadimuljono Kembali jadi Menteri PUPR?

Orasi ilmiah Ngedrum
????
Pakai toga pic.twitter.com/33K45YoIBQ

— Kementerian PUPR (@KemenPU) January 16, 2020

Sebelum dianugerahi gelar tersebut, pada kesempatan yang sama Basuki menyampaikan orasinya yang berjudul ‘Mengejar Ketertinggalan Infrastruktur Sumber Daya Air, Meningkatkan Daya Saing Bangsa’.

Pada orasi tersebut, Basuki menyatakan bahwa tingkat ketahanan air yang rendah sangat berpengaruh terhadap kesehatab masyarakat, yang kemudian menyebabkan stunting dan wabah diare.

Baca Juga: Menteri Pendidikan Malaysia Mundur karena Kebijakannya Kontroversial

Pihaknya pun mendapatkan tantangan dari Presiden Jokowi untuk menurunkan angka stunting menjadi 14 persen dalam lima tahun ke depan.

Menurut Basuki, target ini akan sangat sulit dicapai tanpa adanya peningkatan ketahanan air melalui penyediaan air bersih dan sanitasi.

Dikutip langsung dari akun Twitter Kemenpu, Basuki menytakan bahwa dalam pengelolaan sumber daya air, saat ini Indonesia telah menerapkan Integrated water Resources Management atau yang disingkat dengan IWRM.

Baca Juga: Menteri BUMN: Nama Dirut PLN Diumumkan Sore Ini, Salah Satunya Rudiantara

IWRM itu kemudian digabungkan dengan penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi atau TIK sehingga menghasilkan kualitas pengelolaan sumber daya air ke tahapan kualitas pengelolaan yang lebih tinggi.

Setelah ajakan untuk bersama meningkatkan kualitas air di Indonesia, Basuki kemudian menyatakan bahwa penghargaan yang diterimanya menjadi motivasi tersendiri bagi dirinya.

“Sebagai bentuk kebanggaan, tanggung jawab, dan etika profesional yang tinggi, dengan kerendahan hati penghargaan yang diberikan ini akan saya jadikan suntikan motivasi bagi saya pribadi dan seluruh jajaran di Kemenpu untuk terus berkarya, memberikan yang terbaik untuk bangsa,” ungkap Basuki dikutip dari akun Twitter resmi Kemenpu.

Baca Juga: Berikut Daftar Kementerian/Lembaga yang Sudah Rampung Verifikasi Berkas CPNS 2019