Sonora.ID - Melakukan hubungan intim dengan pasangan, bukan hanya untuk memenuhi hasrat tetapi juga untuk membangun chemistry dengan pasangan.

Bukan sekedar penetrasi, namun hubungan intim terdiri dari rangkaian kegiatan yang bertahap, dan salah satunya yang penting dilakukan adalah ‘pemanasan’ atau yang sering disebut dengan foreplay.

Dokter sekaligus seksolog, dr. Boyke Dian Nugraha menyatakan bahwa foreplay ini bisa dilakukan untuk meningkatkan kedekatan antara masing-masing pasangan.

Baca Juga: Ingin Hubungan Intim Lebih Menyenangkan? Ini Tips Ala dr. Boyke

Pihaknya menjelaskan bahwa peran ‘pemanasan’ ini sangat penting dalam berhubungan seksual, foreplay adalah tahap ketika seorang pria dan wanita saling merangsang untuk mempersiapkan kondisi organ reproduksi mereka masing-masing.

Meski demikian, dr. Boyke menjelaskan bahwa ada durasi yang ideal dalam melakukan persiapan atau foreplay ini.

“Sebenarnya foreplay itu sekitar 15 menit sampai 30 menit paling maksimal masih bisa diakomodir, kalau lebih dari itu sekitar 1 jam nanti sudah keburu capek,” jelas dr. Boyke.

Baca Juga: Ini Deretan Buah yang Bisa Meningkatkan Kualitas Sperma, Termasuk Alpukat

Waktu tersebut dibilang ideal karena baik untuk menghindari perasaan bosan pada salah satu pihak atau juga bisa membuat kelelahan di awal sebelum melakukan penetrasi.

Dampak lainnya yang juga bisa terjadi adalah pada saat melakukan penetrasi terjadi ejakulasi yang tergolong cepat pada pria karena sudah dipancing dalam 1 jam foreplay tersebut.

Sebelumnya, dr. Boyke juga menjelaskan beberapa titik yang bisa disentuh pada saat melakukan pemanasan, karena titik tersebut adalah titik sensual atau peka rangsang.

Baca Juga: Tak Bisa Sembarangan, Ini Tahap dan Titik Sensual untuk Melancarkan Hubungan Seksual

Pada pria, lokasinya terletak pada leher bagian belakang, daerah di bawah mata, bibir, leher bagian samping, daerah dada, bokong, pusar, dan bagian sekitar testis.

Sedangkan pada wanita, titik rangsangnya tersebar dari rambut hingga bagian vagina.

“Titik peka rangsang pada wanita berada di rambut, kelopak mata, bibir bagian atas, cuping telinga bagian bawah, puting susu, payudara, kemudian turun ke pusar, lalu ke paha bagian dalam, kemudian ke vagina,” sambung dr. Boyke.

Apapun cara atau dimanapun letak daerah sensitif pasangan, dr. Boyke menegaskan yang terpenting adalah kesepakatan antara dua belah pihak sehingga keduanya merasakan kenikmatan yang sama.

Baca Juga: Benarkah Pemakaian Minyak & Gel Dapat Memperpanjang Mr P? Ini Jawaban Tegas Dr. Boyke