Sonora.ID - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akhirnya angkat bicara soal proyek revitalisasi Monumen Nasional (Monas) yang sebelumnya menuai kontroversi.
Anies mengungkapkan bahwa revitalisasi Monas sisi selatan akan selesai sesuai target awal, yaitu pada Februari 2020 akhir.
Ia mengaku bahwa pihaknya telah bertemu dan membahwa revutalisasi Monas dengan Komisi Dewan Pengarah Kawasan Medan Merdeka.
Baca Juga: Anies Baswedan Resmi Bebaskan Pajak Kendaraan Listrik di Jakarta
Hasilnya, proyek tersebut tetap akan dilanjutkan dengan memberikan gambaran atau desain kepada komisi tersebut.
"Jadi itu kesimpulan, lalu dari kesimpulan kemarin kita harus wujudkan dalam bentuk gambar. Gambar Itu sudah diserahkan kepada Komisi pengarah untuk kemudian disepakati sama-sama," ujar Anies.
Ia menjelaskan, revitalisasi Monas sejatinya disetujui bersama atau kolektif. Namun, kesepakatan itu harus direalisasikan dalam bentuk gambar dan sudah disanggupi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
prinsipnya sudah disepakati. Akan tetapi, kan harus diwujudkan dalam bentuk gambar. Sudah dikerjakan tadi malam sampai tadi pagi. Tadi sudah dikirimkan ke Setneg. Nanti insya Allah tinggal dieksekusi," tutur Anies.
Seperti diberitakan sebelumnya, proyek revitalisasi Monas sempat diberhentikan karena tidak adanya izin.
Baca Juga: Anies Baswedan Umumkan UMP DKI Jakarta Naik Sebesar Rp 4.267.349
Selain itu, penebangan pohon yang dilakukan dalam proyek ini juga mencuri perhatian berbagai pihak.
Namun kini Anies memastikan bahwa proyek tersebut akan lanjut hingga selesai.