Kala gorengan tersebut disajikan oleh sang pedagang kedua atlte tersebut segera akan menyergap gorengan yang ada didepan mereka.
Namun kala hendak menyergap gorengan tersebut salah satu tangan atlet tersebut ditahan oleh seseorang.
Atlet tersebut pun terlihat sangat marah karena ada seseorang yang menahan dirinya makan gorengan.
Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis RI, Tati Sumirah Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun
Namun raut wajah atlet tersebut berubah kala dirinya mengetahui sosok yang telah mencegahnya memakan gorengan yang telah dihidangkan.
Sosok tersebut tidak lain adalah pelatih Timnas Indonesia, coach Shin Tae Yong.
"Atlet kok makannya Gorengan", seru coach Shin Tae Yong.
Shin Tae Yong melarang para atlet timnas garuda Indonesia untuk makan makanan yang berminyak karena digoreng.
Selain tidak sehat Shin Tae yong juga menjelaskan bahwa makan gorengan dapat memberikan dampak buruk bagi perkembangan timnas Indonesia.
Baca Juga: Lagi! Kapolri Sindir Polisi Minta Jabatan Kala Menghadap Pemimpin
"Makan gorengan itu tidak baik, karena gorengan mengandung banyak lemak, dan akan membuat kamu gampang lemas dan ngantuk," kata Shin Tae-yong.
Shin tae yong pun menjabarkan lebih lengkap mengenai kandungan apa saja yang terdapat dalam sebuah gorengan.
Sementara satu gorengan saja mengandung 140 kalori 25 gram lemak dan juga 4 gram karbohidrat.
Baca Juga: Pemerintah akan Berikan Diskon Tarif Listrik untuk Sektor Industri yang Beroperasi Selama 24 Jam
"Lemak juga akan bikin alat pencernaanmu bekerja lebih keras dari biasanya," imbuh pelatih asal Korea Selatan itu dalam komik.
"Selain itu berpotensi menimbulkan batuk, struktur minyak yang dipakai berulang-ulang bikin iritasi saluran pernafasan," ungkap Shin Tae-yong.
Di akhir cerita, Shin Tae-yong lalu menyarankan pemainnya memakan buah-buahan dari pada makan gorengan.
Baca Juga: Terawan Tantang Harvard dan WHO Buktikan Hipotesis Soal Virus Corona di Indonesia
Shin Tae-yong menyarankan atlet untuk makan pisang, semangka, dan alpukat.
"Kalian nggak mau kan kalah lari di lapangan, cuma karena salah makan," tutup Shin Tae-yong di akhir cerita komik tersebut.
Baca Juga: Diduga Terpapar Virus Corona, Pejabat di Korea Utara Ditembak Mati