Sonora.ID - Bapeten atau Badan Pengawas Tenaga Nuklir menemukan limbah zat radio aktif di sebuah lahan kosong dekat perumahan di tanggerang selatan.

Limbah radio aktif tersebut memiliki ukuran kira-kira serus jari kelingking dewasa atau sekilar 5-7cm saja.

Hal ini dijelaskan langsung oleh Indra Gunawan, selaku Biro Human Bapenten yang berada dilokasi kejadian saat melakuakn Clean up Area.

Baca Juga: Heboh Zat Radioaktif di Tangsel, Apasi Radioaktif Itu & Apa Dampaknya?

Zat radioaktif berjenis Cs 137 tersebut ditemukan ditengah lahan yang biasa digunakan warga untuk membuang sampah bekas limbah rumah tangga.

"Barangnya seperti segmen sekitar segini (seruas jari kelingking)," kata dia sambil menunjukkan kelingkingnya kepada wartawan di lokasi zat radioaktif, Minggu (16/2/2020).

Meski berukuran kecil, Cs 137 itu ternyata sudah mencemari tanah dan tumbuhan di sekitar tempat dia ditanam dengan radius 10x10 meter.

Baca Juga: Akibat Hujan Deras Tadi Siang, Jakarta Kembali Terendam Banjir

"Secara efektif secara teknis (radius) 10x10 meter," tutur Indra kepada awak media.

Indra mengatakan, meskipun hanya mencemari radius 10 meter dari titik hotspot, Bapeten akan mengecek kembali radius yang lebih besar dari pencemaran tersebut.

Untuk saat ini yang positif terkontaminasi adalah tanah dan tumbuhan di atas tanah dengan radius 10 meter dari titik benda yang ditemukan.

Baca Juga: Terjawab Ini Sebab Angka Gizi Buruk dan Stunting di Tangerang Tinggi

"Kami sudah mengambil sampel vegetasi dari golongan yang dikonsumsi baik dari hotspot atau sekitar hotspot. Dari sini kita lihat tanah dan vegetasi di area hotspot terkontaminasi sehingga harus diangkat," tutur dia.

Sedangkan untuk air tanah, Indra telah memastikan tidak terkontaminasi oleh limbah dari zat radioaktif

Hal ini diketahui setelah Bapeten mengambil sampel dari rumah warga yang terdekat dengan lokasi penemuan zat radio aktif tersebut.

"Untuk air tanah dapat disampaikan aman, jadi tidak terkontaminasi," kata dia.

 Baca Juga: Sempat Meragukan, Kali Ini WHO Beri Standing Applause Untuk Indonesia

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Zat Radioaktif di Tangsel Hanya Sebesar Jari Kelingking, tapi Cemari Tanah Radius 10 Meter"