Sonora.ID - Kejadian miris terjadi pada beberapa hari yang lalu kepada sekelompok siswa dari SMPN 1 Turi yang sedang mengikuti kegiatan Pramuka dari sekolahnya.

Pembina Pramuka meminta para peserta dalam kegiatan tersebut untuk melakukan susur sungai yang kemudian berujung pada banyaknya peserta yang hilang dalam kejadian tersebut.

Hal ini menjadi tamparan yang cukup keras di dunia pendidikan Indonesia, maka akhirnya Menteri Pendididkan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim pun angkat bicara terkait dengan kejadian mengenaskan tersebut.

Baca Juga: Nadiem: Bayar SPP Pakai Gopay Tak Ada Kaitannya dengan Kemendikbud

Dikutip dari Kompas.com, Nadiem Makarim menyebutkan bahwa pihaknya telah melakukan investigasi di lapangan terkait dengan musibah susur sungai tersebut.

Pihaknya meminta tim dari Direktoran Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah atau Dirjen PAUD Dasmen bersama dengan tim dari Inspektorat Jenderal untuk melakukan investigasi di lapangan.

Hingga saat ini pihak-pihak tersebut pun sedang berada di lokasi untuk melakukan peninjauan dan memberikan arahan secara langsung kepada pihak yang membantu dan terlibat di sana.

Tak hanya memberikan bantuan secara fisik, namun Nadiem pun akan memastikan prioritas perawatan kepad para korban luka dan trauma psikis.

Baca Juga: Tegas! Nadiem Makarim Bantah Adanya Penghapusan Guru Honorer

Di sisi lain, Nadiem secara tegas memberikan permintaan khusus kepada seluruh sekolah khususnya sekolah yang saat ini diterpa musibah tersebut.

Nadiem meminta agar sekolah lebih berhati-hati dan waspada dalam melaksanakan kegiatan luar sekolah, pastikan kegiatan tersebut di bawah pembinaan sekolah.

“Sekolah harus benar-benar memastikan semua kegiatan di bawah pembinaan sekolah agar dapat mengutamakan keamanan dan keselamatan siswa. Itu yang terpenting, jadi harus dipertimbangkan secara matang,” tegas Nadiem meminta kepada seluruh sekolah agar kejadian serupa tidak akan pernah terjadi lagi.

Baca Juga: Nadiem Makarim Alokasikan 50 Persen Dana BOS untuk Guru Honorer?

Di sisi lain Mendikbud ini juga menyampaikan duka cita kepada seluruh keluarga siswa SMPN 1 Turi yang menjadi korban jiwa dalam insiden di sungai Sempor, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tak hanya itu, pihaknya pun berharap kepada siswa yang mengalami luka atau trauma karena kejadian tersebut bisa mengalami kesembuhan dan pemulihan.

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com https://edukasi.kompas.com/read/2020/02/22/15035041/mendikbud-nadiem-segera-lakukan-investigasi-lapangan-musibah-susur-sungai?page=all#page2

Baca Juga: Gerah dengan Sinetron Indonesia, Nadiem Makarim: Inspirasinya Basic