Para ilmuwan juga belum memahami mengapa anak-anak seolah terlindungi dari virus ini walau mereka seringkali jadi pembawa penyakit.
Ada kemungkinan tubuh anak-anak lebih baik dalam menghadapi efek virus ini atau mereka telah memiliki imunitas sebelumnya dari ibu.
Kelompok lain yang paling beresiko adalah tenaga kesehatan. Setidaknya 1.700 orang terinfeksi saat menangani pasien di China, terutama di lokasi awal wabah ini yaitu provinsi Hubei.
Baca Juga: Rumah 2 Orang Positif Terinfeksi Virus Corona di Depok Telah Diisolasi
Secara umum, hampir 15 persen kasus infeksi pada tenaga kesehatan tergolong berat bahkan kritikal. Sebanyak 5 orang meninggal, termasuk Li Wenliang, dokter berusia 34 tahun yang sejak awal mencoba memperingati bahaya virus ini.
Penelitian yang dipublikasikan di The Journal of the American Medical Association yang meneliti 45.000 kasus di China menemukan bahwa 80 persen kasus yang dilaporkan tergolong ringan.
Sisanya, 20 persen terdiagnosis memiliki gejala yang moderate, berat, bahkan kritis. Sekitar 2,3 persen dari seluruh kasus bersifat mematikan.
Baca Juga: Dunia Khawatir Akan Virus Corona, Pedangdut Ini Malah Buat Lagu Corona