Sonora.ID - Jepang merupakan tuan rumah Olimpiade Tokyo 2020 yang akan segera digelar. Namun apakah wabah virus corona yang semakin meluas akan membuat Pemerintah Jepang menunda pesta olahraga terbesar di dunia tersebut?
Melansir Channel News Asia, Jepang mengaku tidak memiliki rencana cadangan atau backup plan terhadap pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020.
"Tidak akan ada sedikit perubahan dalam menyelenggarakan Olimpiade seperti yang direncanakan," ujar Wakil Direktur Jenderal Biro Persiapan Tokyo 2020, Katsura Enyo sesuai dikutip dari Channel News Asia.
Baca Juga: Virus Corona, Fans James Bond Desak Film 'No Time To Kill' Ditunda
Enyo mengungkapkan bahwa panitia Olimpiade memikirkan risiko dan segala aspek dalam penyelenggaraan kegiatan, namun tetap tidak akan menggagalkan acara yang diselenggarakan pada 24 Juli hingga 9 AGustus 2020 tersebut.
Pemerintah Jepang diketahui telah mempersiapkan Olimpiade ini selama bertahun-tahun. Tak hanya itu, Jepang juga menginvestasikan sekitar USD 12 miliar atau sekitar Rp 168 triliun.
Hingga saat ini Jepang pun masih meredam kekhawatiran berbagai pihak bahwa Olimpiade Tokyo tidak dibatalkan, ditunda atau dipindahkan ke lokasi lain karena virus corona.
Seperti dibertiakan, virus corona yang berasa dari Wuhan China telah meluas hingga ke 73 negara lainnya. Termasuk lebih dari 200 kasus dan lima kematian di Jepang.
Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thimas ach mendukung siap Tokyo pada hari Kamis (27/2/2020). Ia mengungkapkan pihaknya siap berkomitmen penuh untuk menggelar Olimpiade sesuai jadwal.
Baca Juga: China Luncurkan Mobil Baru dengan Fitur Pembasmi Virus Corona