“Pada tangki bahan bakar, sudah ada sistem breather valve yang bisa mengatur sirkulasi udara, jadi tidak masalah kalau mau isi penuh,” ucap Anjar seperti dikutip Kompas.com, Rabu (4/3/2020).
Mengisi bahan bakar boleh sampai penuh, namun jangan sampai luber, karena hal ini bisa berbahaya.
Bensin merupakan bahan yang mudah terbakar, khawatir bisa tercipta api dari cairan yang keluar. Selain itu, cat mobil bisa juga rusak karenanya.
Baca Juga: Berikut Cara Mengatasi Motor Matic Yang Mogok Akibat Menerjang Banjir
Sebenarnya pada hakikatnya tidak ada indikator yang menyatakan bahwa terdapat spesifikasia penuhnya indikator spesifik pada tangki bensin.
Namun sangat disarankan untuk mengisi bahan bakar minyak sesuai dengan rasio kompresi mobil.
Jangan paksakan mobil untuk meminum bensin dengan RON rendah seperti Premium.
Apalagi mobil modern, atau keluaran model baru dimana rata-rata sudah memiliki rasio kompresi 10:1, dimana harus menenggak bensin jenis Pertamax.
Bila dipaksakan menggunakan Premium, bakal ada gejala knocking atau mesin menggelitik, hingga kinerja mesin kurang maksimal.
Baca Juga: Cakep! Ini Penampakan Gahar dan Gagahnya Perdana Aprilia RS-GP 2020