Palembang, Sonora.ID - Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Palembang dari Fraksi PKS, Ridwan Saiman menghimbau, Pemerintah Kota Palembang segera melakukan tindakan represif guna mencegah masuknya virus corona.

Hal ini menyusul statemen yang dikeluarkan Presiden RI Joko Widodo yang mengumumkan adanya dua orang di Indonesia yang positif terpapar virus corona.

”Kami mendorong Pemerintah Kota Palembang agar lebih proaktif untuk melakukan pengecekan terhadap orang yang pernah berkunjung ke negara yang terpapar virus corona,” katanya, Rabu (04/03).

Baca Juga: Cegah Virus Corona, Begini Cara Menggunakan Hand Sanitizer yang Benar

Selain itu, Ridwan menegaskan, agar Pemerintah Kota Palembang dapat lebih tegas dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait isu masuknya virus corona di Palembang.

“Kami juga meminta Pemkot Palembang lebih tegas lagi dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait adanya virus corona ini, mengingat sebelumnya pernah beredar kabar yang tidak sedap mengenai adanya masyarakat yang terpapar virus corona, namun kabar tersebut tidak benar. Hal ini tentunya membuat was-was masyarakat,” tegasnya.

Baca Juga: Cegah Virus Corona, Dinas Kesehatan Sumsel Libatkan Sejumlah Pihak

Ia pun berpesan kepada Pemerintah Kota Palembang khususnya Dinas Kesehatan agar melakukan kegiatan sosial kepada masyarakat, salah satunya dengan cara melakukan pembagian masker kepada masyarakat.

“Kami sarankan kepada Pemerintah Kota Palembang melakukan program peduli salah satunya membagikan masker kepada masyarakat, karena ini salah satu bentuk penanggulangan agar masyarakat terhindar dari virus corona,” pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, bahwa sudah ada 2 WNI yang terjangkit virus corona, dan hal tersebut pun sontak menghebohkan masyarakat.

Baca Juga: RS Khusus Pasien Corona Dibangun di Batam, Kapasitas Hingga 1.000 Pasien

Disusul dengan adanya kabar tersebut, beberapa pemerintah daerah pun seakan-akan berlomba memberikan konferensi pers terkait dengan virus corona yang ada di daerahnya, padahal belum diketahui kebenaran suspect virus corona tersebut.

Langkah ini pun justru dinilai menambah kekhawatiran masyarakat, maka Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD pun mengimbau pemerintah daerah untuk tidak mendramatisir keadaan penyebaran virus corona ini.

Baca Juga: Bertambah, Satu Lagi Pejabat Iran yang Positif Terinfeksi Virus Corona