Sonora.ID - Sejak Presiden Jokowi mengumumkan kasus pertama masuknya virus corona di daerah Depok, rupayanya banyak masyarakat yang mengalami panic buying.
Hal ini lantas membuat beberapa retail besar hingga menengah diserbu oleh pembeli dengan kadar belanja yang gila-gilaan.
Bahkan para pembeli rela membayar dengan harga lebih tinggi hanya demi membeli berbagai makanan untuk stock jangka kedepan.
Baca Juga: Dalam Waktu Singkat Polri Bongkar Sindikat Penimbun Masker di 4 Daerah
Lantas keadaan masyarakat yang panic buying dimanfaatkan oleh beberapa oknum untuk menaikan harga.
Namun seorang pedangang yang diketahui bernama Susana Indriyani (57), justru menolak kala pembeli ingin memborong stock di tokonya meski dijanjikan akan dibanyar dengan harga yang lebih mahal.
Susana bersikeras tidak menjual barangnya kepada pembeli yang mampu meski dibayar mahal, alasannya dirinya lebih mementingkan para masyarakat kecil yang selama ini bergantung pada warungnya.
Baca Juga: Pihak RSMH Palembang Sudah Siap Siaga Menangani Wabah Virus Corona
Susana adalah pemilik Toko Erwin yang berada di Jalan K Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, atas tindakannya yang menolak masyarakat panic buying dirinya pun langsung viral di media sosial.
Susana tetap melayani para pembeli yang datang kewarungnya dengan catatan tidak memborong secara brutal.
Wanita berusia 57 tahun tersebut juga membatasi jumlah pembelian stock makanan pada tiap pembeli.
Hal ini dilakukan agar seluruh warung-warung kecil yang bergantung pada tokonya tetap memiliki stock dan tidak kelaparan.
Baca Juga: WNI Kru Kapal Diamond Princess Sembuh dari Corona dan Segera Dipulangkan
Lihat postingan ini di Instagram. Masih ada kebaikan di negeri ini . Semoga kebaikan kebaikan ini menular ke kita semua ????????
"Kita udah nyisihin untuk warung-warung kecil. Kayak pas banjir saya juga tetap sediakan," ucap Susanna saat ditemui di tokonya, Rabu (4/3/2020).
"Kalo orang lain beli banyak saya nggak jual. Kasian dong buat mereka (warung kecil)," ucap dia.
Susanna yang sudah 30 tahun lebih membuka toko sembako memang menjadi langganan puluhan warung kecil di sekitaran Teluk Gong.
Baca Juga: Dalam Waktu Singkat Polri Bongkar Sindikat Penimbun Masker di 4 Daerah
Susanna pun tak tega apabila para langganannya itu kehabisan stok akibat diborong warga saat panic buying.
Apalagi, warung-warung kecil yang menjadi langganannya itu tak lain menjadi tempat bagi masyarakat kelompok menengah ke bawah untuk membeli kebutuhan mereka.
"Kan biar mereka setiap hari bisa dagang. Kalo nggak ada barangnya gimana," ucap Susanna.
"Kalo dia kan buat tukang becak makan di sana. Karyawan kita juga makan di sana. Kita nggak pikirin kita sendiri. Harus semua dapat," tegas dia.
Baca Juga: Sekda Palembang Adakan Sosialisasi Aplikasi Anjab - ABK untuk ASN
Sebelumnya, rekaman video yang menampilkan seorang Susanna dikerubungi pengunjungnya viral di media sosial.
Video tersebut viral diberbagai platfrom sosial media seperti facebook, twitter, instagram. Salah satu akun yang ikut memposting video Susana adalah akun instagram @lambeturah_official.
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Dinas Kesehatan Sumsel Libatkan Sejumlah Pihak