Berdasarkan pemeriksaan, video tersebut rupanya diambil pada 26 Februari 2020 saat jam istirahat.
Bahkan salah satu pelaku berinisal N menyebut jika perbuatannya itu merupakan bentuk keisengan saja.
"Torang cuma bakusedu (kami hanya bercanda)," ungkap N.
Baca Juga: Green Day Donasikan Royalti Lagu
N mengaku tak menyangka jika perbuatannya dan temannya itu akan viral dan membuatnya menyesal seperti ini.
"Kami tak menyangka bakal seperti ini," ujar N.
Kepala SMK tersebut juga telah membenarkan kejadian tersebut.
Kepala DP3A Kabupaten Bolaang Mongondow Farida Mooduto mengaku sudah mengklarifikasi kepada kepala sekolah.
"Ia membenarkan hal itu. Dirinya tahu setelah dilapori bagian kesiswaan," ungkap Farida.
Baca Juga: Perubahan Hukum, Penuduh Pelecehan Seksual oleh Michael Jackson Bisa Ajukan Tuntutan