Sonora.ID - Rambut atau bulu halus kemaluan adalah salah satu perubahan fisik yang menandakan seseorang sudah pubertas atau belum.
Bulu ini juga berfungsi untuk melindungi organ intim dari segala bakteri.
Bahkan pada Miss V, rambut kemaluan juga bisa memberikan kehangatan pada Anda. Jadi, tak ada salahnya jika rambut atau bulu kemaluan pada organ intim memberikan berbagai manfaat.
Namun, nyatanya masih banyak desas-desus aneh yang beredar di masyarakat terkait bulu kemaluan. Padahal itu semua hanyalah mitos belaka.
Berikut beberapa mitos tentang rambut kemaluan Miss V yang beredar di masyarakat:
1. Rajin memanjangkan rambut kemaluan bisa buat pasangan benci
Mitos ini sangat dipercaya oleh masyarakat diluaran sana, mereka percaya jika perempuan akan semakin dibenci pasangannya jika membiarkan rambut kemaluan bertumbuh.
Dikutip dari India Times, nyatanya para pria diluaran sana tak mempermasalahkan hal tersebut sama sekali.
Bahkan beberapa pria justru senang ketika melihat rambut kemaluan perempuannya.
Baca Juga: Sering Lakukan Brazilian Wax? Perhatikan Efek dan Waktu yang Tepat
2. Rambut kemaluan bisa hilangkan nafsu seks berkurang
Ketika sedang berhubungan suami istri, rambut kemaluan akan mengacaukannya.
Rasa sensasi bercinta akan menjadi kurang jika Anda menumbuhkan rambut kemaluan.
Hal tersebut ternyata hanyalah mitos, itu semua bisa terjadi pada beberapa bagian orang saja.
Aba beberapa orang yang lebih puas ketika berhubungan seks tanpa memiliki rambut kemaluan di sekitar Miss V nya, dan adapula yang sebaliknya.
Baca Juga: Tak Cukup Hanya Melakukan Vaksinasi, Begini Cara Jaga Kesehatan Miss V
3. Miss V menjadi tak bersih
Banyak yang mengatakan jika menumbuhkan rambut kemaluan akan membuat Miss V menjadi kotor.
Dikutip dari cosmopolitan, hal tersebut hanyalah mitos belaka.
Semua perempuan berhak memilih untuk memiliki bulu kemaluan atau tidak.
Perlu diketahui, rambut kemaluan justru berperan penting untuk menghalangi segala bakteri kedalam organ intim.
Baca Juga: Kenali 5 Penyebab Miss V Basah, dari Cairan Alami Hingga Infeksi
4. Semakin lebat, semakin besar nafsu seks
Apakah Anda pernah mendengar hal ini? Ungkapan ini muncul dari seorang penulis Belanda Levinus Lemnius.
Ia pernah mengatakan jika perempuan yang memiliki rambut kemaluan panjang, maka ia memliki nafsu seks yang besar.
Mitos ini tentu tidaklah benar. Namun anehnya banyak orang yang percaya akan hal tersebut.
5. Rambut kemaluan tak akan berhenti tumbuh
Tahukah Anda bahwa rambut kemaluan akan berhenti tumbuh ketika sudah mencapai batas maksimalnya.
Memang, setiap orang memiliki batas tumbuh yang berbeda-beda, namun biasanya rambut kemaluan akan berhenti tumbuh ketika sudah mencapai panjang sekitar 1,27 sampai 5,08 sentimeter.
Baca Juga: Anda Wanita Perokok? Hati-Hati Efeknya Pada Kesehatan Miss V