Dalam kesempatan tersebut pihaknya menyatakan bahwa lockdown akan memberikan dampak negatif salah satunya bagi aktivitas ekonomi masyarakat yang bekerja dengan mengandalkan upah harian.
“Saudara-saudara sekalian juga mengerti bahwa di Indonesia ada banyak sekali orang yang bekerja dengan mengandalkan upah harian, dan ini juga salah satu yang menjadi kepedulian pemerintah supaya aktivitas ekonominya tetap bisa berjalan,” tegas Wiku.
Pihaknya juga menjelaskan bahwa dengan diberlakukannya lockdown, orang-orang akan mengurung diri sehingga aktivitas ekonomi akan sulit berjalan dan hal tersebut bisa mengancam kondisi perekonomian.
Baca Juga: Lama Dinanti, Wakil Presiden Ma’ruf Amin Berkomentar tentang Lockdown
“Maka dari itu, kita belum masuk ke dalam situasi dan kebijakan seperti itu,” tegas Wiku pada saat streaming di Gedung BNPB.
Meski memang lockdown bukan menjadi langkah yang dipilh oleh pemerintah, namun pihaknya menegaskan bahwa hingga saat ini social distancing menjadi langkah yang paling penting untuk dilakukan.
Saat ini Gugus Tugas juga sedang mengembangkan sistem yang berhubungan dengan fasilitas kesehatan.
Baca Juga: Ancaman Penjara 1 Tahun, Bagi Kepala Daerah Yang Main Lockdown Sendiri