Di sisi lain, menurut Nova, semua orang harus memahami bahwa konsumi jamu bukan hanya semata-mata untuk mendapatkan daya tahun tubuh atau imunitas yang baik, yang juga bisa didapatkan dari cara lain.
Namun, pihaknya kembali mengingatkan bahwa memang ada filosofi lain di balik jamu yang menjadi salah satu pengobatan herbal ini.
“Harus tahu lagi bagaimana jamu itu filosofinya, ceritanya, dan manfaatnya itu bukan hanya dilihat dari satu sisi. Terbuka lagi bahwa ini adalah nilai-nilai tradisi yang sangat luar biasa,” jelas Nova.
Baca Juga: Setelah Berkunjung ke Turki, Wali Kota Bogor Positif Terinfeksi Virus Corona Covid-19
Menurutnya, jamu ini bukan hanya sebagai pengobatan tetapi juga sebagai cara untuk mempertahankan tradisi Indonesia.
Terlebih, Indonesia adalah negara penghasil rempah yang sangat kaya dan dengan kondisi yang sangat baik.
“Kembali bahwa this is our treasure yang seharusnya kita sama-sama bisa kenal lagi. Itu yang bisa jadi kunci utamanya,” tambah Nova.
Nova pun dengan bangga menekankan bahwa jamu ini adalah tradisi, warisan budaya, dan kearifan lokal yang bisa disandingkan dengan obat medis.
Baca Juga: UPDATE Virus Corona 19 Maret 2020: 308 Kasus, 15 Orang Sembuh