Namun hingga akhirnya, beberapa saat kemudian, pihak kepolisian berhasil membubarkan massa.
"Kami mengimbau, saat ini para pengunjung untuk meninggalkan tempat ini," kata seorang polisi.
Terdengar pula tepuk tangan para pengunjung saat polisi mengimbau dengan nada yang keras.
Selain itu, aparat juga meminta kepada pemilik kafe untuk tidak mementingkan keuntungan di saat mewabahnya virus corona.
Baca Juga: Viral Toilet Mewah Bayar Rp. 7.500, Warganet: Mending Bayar Cuci Motor!
"Tidak ada kumpul-kumpul seperti ini. Saya mengimbau kepada pemilik kafe, jangan ada mementingkan keuntungan," teriak salah seorang anggota kepolisian melalui pengeras suara.
Emang susah banget ya diem-diem dirumah dulu, bebal! pic.twitter.com/kU6zsznqMQ
— Andi Malewa (@andivox) March 22, 2020
Saat ditelusuri tim kompas.com, video aksi pengusiran tersebut rupanya terjadi di Surabay, Jawa Timur.
Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Wiyung Kompol M Rasyad.
"Itu kafe di jalan raya Wiyung-Menganti. Yang membubarkan dan membawa pengeras suara itu saya," kata Rasyad.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul VIDEO Detik-detik Polisi Tutup Paksa Kafe dan Bubarkan Pengunjung : Jangan Mementingkan Keuntungan.