“Saya sampaikan klorokuin ini adalah bukan obat first line, tapi obat second line, karena memang obat untuk Covid-19 ini belum ada, dan juga belum ada antivirusnya,” tegasnya pada kesempatan tersebut.
Namun pihaknya menambahkan bahwa memang di berbagai negara, klorokuin ini sukses dipakai untuk menyembuhkan pasien corona.
“Tetapi berdasarkan pengalaman beberapa negara, klorokuin ini sudah digunakan dan banyak pasien Covid-19 yang sembuh dan membaik kondisinya,” tambah Jokowi.
Baca Juga: Pemerintah Siapkan Jutaan Obat Covid-19 Hasil Riset Berbagai Negara
Berdasarkan keterangan dalam video tersebut pun, Jokowi menjelaskan bahwa klorokuin bukanlah obat bebas yang bisa dibeli tanpa resep dokter.
Oleh sebab itu, pemberian obat tersebut pun hanya akan dilakukan oleh dokter yang merawat pasien Covid-19.
Hingga saat ini, pemerintah telah memiliki stok klorokuin sebanyak 3 juta produk.
Sebelumnya, Jokowi memang telah menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan obat dari hasil riset dan pengalaman beberapa negara untuk bisa mengobati Covid-19 ini.
Ada dua jenis obat yang sebelumnya telah disiapkan, yaitu Avigan dan Klorokuin ini.
Baca Juga: Anggap Corona sebagai Bencana, Biaya Pengobatan Pasien Ditanggung Negara