Palembang, Sonora.ID - Merebaknya wabah virus corona (COVID-19) beberapa bulan terakhir ini turut berpengaruh terhadap berbagai aktivitas yang sering dilakukan masyarakat salah satunya aktivitas belajar-mengajar.
Menyikapi hal tersebut, Dinas Pendidikan (Disdik) provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) pada 2020, terus berupaya mendorong SMA/SMK di Sumsel untuk bisa menerapkan sistem pembelajaran Daring atau dalam jaringan.
Baca Juga: Antisipasi Covid-19, Pemkot Palembang Semprotkan Disinfektan di Masjid dan Sekolah
Kepala Disdik Sumsel H Riza Fahlevi MM mengatakan, saat ini ada sekitar 80 persen dari total SMA/SMK Negeri/Swasta yang menerapkan pembelajaran Daring.
“Kita sudah menerapkan sistem pembelajaran melalui teleonference, media grub WhatsApp, email dan lainnya,” kata Riza, Selasa (24/03).
Saat ini sistem pembelajaran sudah mulai diterapkan pada siswa kelas X dan kelas XI.
Baca Juga: Dekan FK UI: Percuma Sekolah Diliburkan Jika Orang Tua Masih Bekerja
Dengan adanya penerapan belajar online tersebut, diharapkan generasi ke generasi lulusan dapat memiliki pemahaman atau soft skill di bidang teknologi.
“Khusus sekolah yang ada di luar daerah belum bisa menerapkan daring, namun guru yang bersangkutan tetap bisa memberi materi pembelajaran selama siswa belajar di rumah,” tegasnya.
Ia menegaskan, menyikapi edaran pemerintah, sebenarnya pihaknya sudah sejak lama melakukan imbauan guna mengantisipasi penyebaran COVID-19 ini.
Baca Juga: Akan Diselenggarakan Pekan Depan, Pemprov DKI Tunda Pelaksanaan Ujian Sekolah hingga Ujian Nasional
“Sudah lama kita tindak lanjuti ini. Semua kepala sekolah, guru, siswa juga kita imbau agar menggunakan masker saat mau keluar, berkumpul dengan orang untuk menghindari atau mencegah virus corona ini,” tutupnya.