“Di ruang tunggu dan di dalam LRT diberlakukan social distancing,” ujarnya.
Aida menambahkan, hal yang sama juga diberlakukan pada Kereta Api jarak jauh dengan tujuan yang sama, yaitu mencegah penularan COVID-19.
Tak hanya dari sisi penumpangnya, namun Aida menyatakan bahwa pihak LRT dan Kereta Jarak Jauh pun telah melakukan penyemprotan disinfektan pada seluruh area yang terjamah orang manusia.
Aida mengungkapkan, mulai Sabtu (28/3) kemarin, pihaknya sudah mengurangi jumlah perjalanan per harinya, dari 74 menjadi 56.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus Corona Covid-19 , LRT Sumsel Disterilkan
Sedangkan, untuk perjalanan mulai 1 April yang akan datang, akan dikurangi lagi menjadi 26 perjalanan per hari.
Aida menambahkan, untuk jam operasional LRT mulai 1 April menjadi pukul 08.39 – 17.27 WIB.
Bagi penumpang yang telah membeli tiket dari 23 Maret hingga 29 Mei, ujar Aida, pihaknya memberikan pengembalian penuh 100%.
Di akhir perbincangan tersebut, Aida mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat, serta mengikuti pemberlakuan social distancing dan physical distancing.
Baca Juga: LRT Jakarta Siap Beroperasi Besok, Tarif Rp 5000 Sekali Perjalanan