Pada saat itu D tak bisa berbuat banyak, ia bahkan tak kuasa melawan kekuatan tenaga empat orang yang tengah dirasuki nafsu setan tersebut.
"Sempat kutunjang juga mereka, tapi enggak bisa juga. Terus dadaku pun diduduki mereka. Ada yang pegang tanganku juga. Mukaku ditutupi jaket sama mereka," kata D.
Ia membeberkan jika pelaku sempat melakukan ancaman jika kasus tersebut diceritakannya kepada orang tua.
Mereka mengancam akan menyebarkan video-video dirinya.
Baca Juga: Ayah, Kakak dan Sepupu yang Perkosa Pelajar di Mamasa Bertahun-tahun Hingga Trauma Minta Maaf
Karena kondisi tersebut, D tak berani untuk buka suara kepada siapapun.
Rupanya, keempat pelaku semakin beringas, mereka mengajak tiga siswa lainnya untuk menggagahi D.
Ketujuh kakak kelas D itu pun kemudian menggauli D di sebuah rumah kosong pada Januari 2020.
Saat ini, kasus pemerkosaan itu telah dilaporkan ke Polresta Deliserdang oleh keluarga korban.
Kasus tersebut dilaporkan oleh ibu korban N (45) yang tinggal di Kecamatan Tanjung Morawa, Deliserdang.
Baca Juga: Sejak SD Remaja Ini Diperkosa Oleh Ayah, Kakak, dan Sepupunya Sendiri