Ini Waktu Terbaik untuk Berjemur di Bawah Sinar Matahari Menurut Dokter

2 April 2020 01:58 WIB
Ilustrasi berjemur di bawah sinar matahari
Ilustrasi berjemur di bawah sinar matahari ( freepik)

Sonora.ID - Berjemur di bawah sinar matahari langsung dipercaya memiliki segudang manfaat untuk tubuh.

Salah satu manfaat yang bisa didapatkan dari berjemur di bawah sinar matahari langsung adalah meningkatnya daya tahan tubuh.

Saat berjemur, tubuh anda akan memperoleh vitamin D yang bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

"Berjemur berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh, karena sinar matahari dibutuhkan oleh tubuh agar kulit bisa memperoleh vitamin D", jelas dokter Santi dari Medical Center Kompas Gramedia.

Baca Juga: Hindari 3 Kebiasaan yang Menyebabkan Penurunan Sistem Daya Tahan Tubuh

Vitamin D sendiri memiliki sejumlah manfaat untuk tubuh kita, diantaranya:

  • Membantu mengatur penyerapan kalsium dan fosfor untuk kesehatan tulang dan gigi
  • Membantu pengaturan sistem kekebalan tubuh
  • Membantu pengaturan sistem saraf, otot, dan otak
  • Membantu fungsi paru dan jantung
  • Mengatur insulin

Lalu, apakah ada waktu tertentu untuk berjemur di bawah sinar matahari?

Menurut dokter Santi, sinar matahari di siang hari dipercaya bisa membantu kulit membentuk vitamin D lebih baik dibandingkan matahari pagi.

Baca Juga: Masih Suka Lupa Makan Buah dan Sayur? Coba Lakukan Cara Sederhana Ini

 

Sinar matahari mengandung ultraviolet yang dibedakan menjadi UV A dan UV B. Pada sinar matahari pagi dan sore hari, intensitas UV A lebih tinggi, sedangkan pada siang hari UV B lah yang lebih tinggi.

Sinar UV B berperan dalam pembentukan vitamin D, dan akan memuncak intensitasnya pada siang hari, sekitar pukul 10 pagi hingga pukul 3 sore.

Namun demikian, berjemur di bawah sinar matahari juga ada aturannya agar tidak berlebihan.

Baca Juga: Tips Menjaga Kulit Agar Tetap Sehat Saat Sering Mencuci Tangan

Alih-alih menjadi sehat, berjemur berlebihan bisa menimbulkan dampak sepert kulit memerah/terbakar, sengatan panas (heat stroke), dehidrasi, gangguan pada mata seperti katarak, kanker mata, penuaan dini pada kulit, perubahan warna kulit, hingga
kanker kulit.

Untuk itu, disarankan untuk mengikuti tips dari dokter Santi berikut ini agar berjemur anda lebih optimal:

  • Pilih sinar matahari siang hari antara pukul 10 sampai pukul 15.
  • Berjemur di bawah sinar matahari langsung, sinar UV B tidak dapat menembus kaca jendela rumah, kaca jendela kendaraan, awan, atau gedung (tidak ada dalam bayang-bayang).
  • Pada umumnya, berjemur cukup dilakukan sekitar 5 sampai 30 menit, seminggu 2 kali dengan paparan sinar matahari langsung (tanpa tertutup pakaian) yang mengenai lengan dan tungkai bawah. Semakin banyak area kulit yang terpapar sinar matahari, semakin sedikit waktu yang dibutuhkan untuk berjemur.
  • Semakin gelap warna kulit, semakin lama waktu yang dibutuhkan karena pigmen kulit mengurangi penetrasi sinar ultraviolet.
  • Kenakan topi, kacamata anti UV, dan tabir surya untuk daerah wajah.
  • Menambah asupan cairan ketika berjemur agar terhindar dari dehidrasi.

Baca Juga: Face Mist Bisa Cegah Penularan Virus Corona, Hoaks atau Fakta?

 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm