Sonora.ID – Belakangan ini kegiatan masyarakat menjadi terbatas akibat adanya wabah virus corona yang menyebabkan Covid-19. Pemerintah mengeluarkan himbauan untuk menghindari kegiatan di luar rumah.
Sejumlah perusahaan juga telah menerapkan kebijakan bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) untuk para pegawainya.
Di sisi lain, pekerja non-informal mengalami kesulitan karena penghasilannya terhambat di tengah wabah virus corona, dan kebutuhan harus terus dicukupi.
Baca Juga: Dampak Corona, PHRI Sumsel Pastikan Target PAD Tidak Tercapai
Lalu, bagaimana cara mengatur kondisi keuangan agar bisa kembali normal dan tidak boros?
Krizia Maulana selaku Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI) mengatakan masalah baru yang muncul selama pandemi ini adalah membengkaknya pengeluaran rumah tangga.
Misalnya memunculkan pengeluaran ekstra yang meliputi biaya internet (kuota), listrik, makanan, hingga suplemen (vitamin).
Baca Juga: Gedung Balai Mutiara Makassar Difungsikan sebagai Posko Induk Pencegahan Covid-19
“Mau tidak mau Anda harus menyiapkan biaya ekstra, atau mengambil dari pos lain. Disinilah pentingnya memiliki dana darurat. Anda bisa menggunakan sebagian dari dana darurat untuk menutupi pengeluaran ekstra,” kata Krizia melalui siaran pers, Kamis (2/4/2020).
Namun, bila Anda tidak memiliki dana darurat, maka Anda diimbau unuk tidak mengambil dana dari investasi masa depan yang sudah Anda siapkan.
Yang bisa Anda lakukan adalah mereview pengeluaran.