Jarum dan benang (bisa menggunakan mesin jahit bila tersedia)
Gunting
Peniti atau jepitan untuk menahan kain, agar kain tidak gerak saat proses menjahit.
Sediakan kain berbahan katun 100%, atau bisa juga menggunakan kain sarung bantal.
4 strip kain katun lain untuk tali, panjang sekitar 45 cm dan lebar sekitar 0,31 cm. Agar lebih mudah, Parents juga bisa menggunakan 4 strip tali sepatu permukaan rata atau pita elastis.
Gunting kain menjadi dua bagian persegi panjang, masing-masing memiliki ukuran sekitar 30 cm x 15 cm. Untuk anak-anak, atau orang yang memiliki ukuran kepala lebih kecil, bisa menggunakan ukuran sekitar 27 cm x 5 cm.
Agar memudahkan, gunakan pola yang berbeda untuk bagian depan dan belakang masker. Mengingat masker kain juga perlu memiliki sisi depan-belakang yang tetap saat dipakai.
Potong kain atau pita elastis menjadi dua bagian untuk tali masker, panjangnya sekitar 17 cm.
Tumpuk dua kain persegi panjang, bagian belakang kain menghadap ke depan. Jahit setiap sisi lapisan hingga kain menjadi satu. Sisakan sedikit ruang di kedua ujung kain, selipkan satu pita elastis di antara kedua kain dan jahit bagian tersebut.
Sisakan juga beberapa ruang di bagian atas kain. Dari ruang yang belum terjahit tersebut, balikkan sehingga masker menampilkan kain yang berpola. Sematkan kain untuk membuat dua lipatan.
Jahit seluruh lapisan kain. Lakukan backstich atau teknik menjahit beberapa kali agar jahitan kokoh di semua bagian. Terutama pada bagian tali agar tidak longgar.