Sonora.ID - Dalam memghadapi virus corona yang masih terus melanda Indonesia, pemerintah mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker pada saat beraktivitas sehari-hari.

Jika dulu pemerintah menyarankan pemakaian masker hanya untuk mereka yang sakit, namun saat ini pemerintah mengimbau semua masyarakat untuk menggunakan masker pada saat beraktivitas di luar rumah.

Namun, pemerintah melalui Juru Bicara untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menjelaskan bahwa masker yang disarankan untuk dipakai oleh seluruh masyarakat adalah masker kain.

Hal tersebut sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kekurangan stok masker medis bagi tenaga medis yang bekerja di barisan terdepan.

Baca Juga: Pengguna Transportasi Umum Wajib Pakai Masker, Ini Tutorial Membuat Masker Kain

Meski direkomendasikan untuk menggunakan masker kain, namun pihaknya juga menjelaskan bahwa penggunaan masker kain pun memiliki waktu maksimalnya.

Yurianto menegaskan pemakaian masker berbahan kain maksimal digunakan selama 4 jam dalam satu harinya.

Setelah itu, masker tersebut harus segera dicuci bersih dengan air sabun, setelah kering masker tersebut bisa digunakan kembali.

“Kita gunakan maksimal 4 jam dalam sehari dan kemudian cuci dengan air sabun,” ungkapnya.

Baca Juga: Masker Sugery Alami Kelangkaan, Masyarakat Diminta Gunakan Masker Kain

Di sisi lain, pihaknya juga menyatakan bahwa dirinya yakin masyarakat mampu untuk memproduksi masker dengan bahan kain tersebut.

Sehingga, sudah tidak perlu dikhawatirkan lagi stok masker medis untuk keperluan tenaga medis.

Pihaknya juga menekankan kepada masyarakat untuk tidak perlu lagi menggunakan masker bedah atu masker N-95 karena keduanya diperuntukan bagi petugas Kesehatan atau tenaga medis.

Ajakan ini bukan hanya disampaikan oleh Jubir tersebut, namun sebelumnya Presiden Jokowi pun menganjurkan hal yang sama.

Baca Juga: Semua Pengguna Transportasi Umum di Jakarta Wajib Pakai Masker

Jokowi meminta masyarakat untuk menggunakan masker pada saat beraktivitas di luar rumah, sesuai dengan rekomendasi yang dikeluarkan oleh WHO atau Organisasi Kesehatan Dunia.

Menanggapi imbauan tersebut, saat ini sudah banyak masyarakat yang mulai memproduksi sendiri masker kain dan membagikannya ke keluarga atau orang terdekat.

Kesadaran ini terus dibangun oleh pemerintah guna memproteksi masyarakat dari penyebaran virus corona yang saat ini sudah menyentuh angka 2.491 kasus di Indonesia.

Baca Juga: Tanggap Covid-19, PT Transjakarta Wajibkan Penumpang Pakai Masker