Ismail menjelaskan tes cepat digelar sebagai upaya deteksi dini potensi penularan virus corona.
Diikuti puluhan pegawai yang pernah kontak fisik, termasuk keluarga yang bersangkutan.
Pemerintah Kota Makassar sejauh ini telah memberlakukan protokol kesehatan dan melakukan tindakan preventif yakni dengan melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruang kantor Balaikota.
Baca Juga: Pandemi covid-19, Ada 474 Hoax Bertebaran di Platfrom Digital