#KabarBaik, Industri Masker Bedah di Bogor Bakal Genjot Produksi Masker Hingga 1 Juta Per Hari

16 April 2020 16:00 WIB
#Kabar Baik, Industri Masker Surgery di Bogor Bakal Genjot Produksi Masker Hingga 1 Juta Per Hari
#Kabar Baik, Industri Masker Surgery di Bogor Bakal Genjot Produksi Masker Hingga 1 Juta Per Hari ( Instagram/ @Ridwan Kamil)

Sonora.ID - Akibat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, membuat seluruh orang diwajibkan mengenakan masker.

Hal tersebut kemudian berdampak pada menipisnya jumlah masker Surgery yang ada dipasaran.

Kalaupun  ada beberapa penjual yang menjual masker pasti akan ditawarkan dengan harga yanng 100 kali lipat lebih mahal.

Baca Juga: #Kabar Baik, Ridwan Kamil Lepas Sang Anak Asuh Karena Kedua Orang Tuanya Telah Sembuh Dari Covid-19

Untuk mengatasi kelangkaan masker tersebut Gubernur Jawa Barat, Ridwan kamil menyampaikan bahwa di Indonesia sendiri telah mampu memproduksi masker.

Ridwan Kamil mengklaim bahwa Jawa Barat sebagai tuan rumah dari 60 % industri di Indonesia, bisa dan mampu memproduksi masker bedah secara masif.

Tidak hanya itu Ridwan Kamil juga mengklaim kualitas dari masker yang diproduksi di Bogor memiliki kualitas yang sama dengan standar WHO.

Baca Juga: Ganti Lirik 'Aisyah Istri Rasulullah', Pemuda Surabaya Ini Hina Nabi Muhammad, Langsung Dibekuk Polisi

"Alhamdulillah, Jawa Barat sebagai tuan rumah dari 60 % industri se Indonesia, bisa dan mampu memproduksi masker bedah sendiri secara masif. Ini industri masker bedah kualitas ekspor standar WHO berlokasi di Kab Bogor," tutur Kang Emil

Tidak hanya itu kabar baik lainnya adalah Ridwan Kamil telah meminta sejumlah industri masker surgery untuk meningkatkan jumlah masker yang diproduksi.

Tidak tanggung-tanggung para industri masker Surgery yang berada di Bogor akan meningkatakn jumlah produksi masker mencapai 1 juta masker perhari.

Produksi 1 juta masker sehari akan mulai digalakan secara masif terhitung akhir bulan April 2020.

"Saya dan Bupati Bogor @ademunawarohyasin meminta produksi dinaikkan minimal 1 juta masker per hari di akhir bulan ini," kata Ridwan Kamil.

Baca Juga: Tahu Soal Mitos Jodoh Mukanya Mirip? Ternyata Ini Penjelasan Ilmiahnya

Peningkatan produksi masker ini dilakukan guna menekan angka kelangkaan masker, melawan para penimbun yang sengaja membuat harga masker tidak stabil dipasaran.

"Agar berlimpah melawan penimbun dan agar harga jadi murah ( Nomahal-mahal club)," tutur Gubernur Jawa Barat tersebut.

Permintaan Gubernur Jawa Barat inipun langsung medapatkan respon yang baik  dari para pelaku industri, mereka akan segera membeli mesin baru untuk menambah jumlah produksi masker.

Ridwan Kamil juga mengungkapkan bahwa setellah seluruh kebutuhan masker di Indonesia tercukupi, maka dirinya baru akan mengeluarkan kebijakan soal expor masker.

Baca Juga: Ringankan Beban Masyarakat, Gubernur Sumsel Bakal Bikin Dapur Umum

"Jika Kab Bogor cukup, lanjut jawa barat cukup, lanjut kirim ke provinsi lain se Indonesia agar cukup, baru setelah itu baru boleh ekspor menolong negara lain," tutur Kang Emil

Tidak hanya itu Ridwan Kamil memiliki kenyakinan yang kuat bahwa dengan bekerja keras, terus melakukan inovasi dan bekerja sama satu dengan yang lain maka dapat mengalahkan wabah pandemi covid-19 ini.

"Dengan inovasi dan kerja bersama, Insya Allah #KitaPastiMenang," tegas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

Baca Juga: Viral Professor Harvard Pencipta Covid-19 dan Dijual Ke China, Ternyata Begini Faktanya...

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm