Sonora.ID - Tak sedikit masyarakat yang hingga kini masih mempercayai beberapa mitos seputar payudara yang ternyata salah. Beberapa di antara mitos tersebut yakni berhubungan dengan penyakit kanker payudara.
Simak penjelasan dr. Ameetha Drupadi, Dokter Umum dan Konselor Laktasi. Beberapa di antaranya pasti jawaban untuk Anda.
1. Tidur tanpa memakai bra, akan memengaruhi bentuk payudara
Mitos. Tidur tanpa mengenakan bra tidak menjadi masalah dan tidak berpengaruh pada bentuk payudara. Justru melancarkan peredaran darah, pori-pori lebih terbuka, lebih nyaman, dan relaks. Memakai bra pada saat tidur, justru membuat ada bagian yang kebendung.
Baca Juga: Dokter Boyke: Menstruasi Dini Berisiko Timbulkan Kanker Payudara
2. Payudara yang besar rentan terkena kanker
Belum tentu. Payudara besar memiliki kadar lemak yang tinggi. Kecuali kalau payudaranya besar karena disuntik silikon. Setiap benda asing yang ada di dalam tubuh entah itu disuntik atau dipasang akan berpotensi menimbulkan infeksi dan kanker.
3. Memiliki payudara besar, ASI-nya pasti banyak
Mitos. Setiap ibu hamil otomatis payudaranya membesar dan siap memproduksi ASI. Begitu juga jika payudaranya kecil tetap bisa memproduksi ASI. Makin diisap si bayi, maka makin banyak ASI-nya.
4. Payudara akan bertambah besar saat diremas
Mitos. Banyak perempuan yang masih mempercayai bahwa meremas payudara bisa membuat ukurannya bertambah. Faktanya, kabar ini memang hanya mitos belaka.
Payudara tidak akan langsung bertambah besar, kemungkinan kita hanya akan merasakannya jadi lebih penuh. Hal ini karena rangsangan tersebut membuat aliran darah meningkat ke payudara hingga terlihat membesar sementara.
Baca Juga: Mengenal Metastasis, Penyebaran Sel Kanker yang Merenggut Nyawa Ria Irawan
5. Kedua ukuran payudara berbeda
Yap, hal ini bukanlah mitos melainkan fakta. Sepasang payudara wanita memiliki variasi ukuran dan hal ini normal. Sebanyak 80 persen perempuan memiliki ukuran payudara yang nggak sama besar.
Seorang seksolog bernama Dr. Jess mengatakan bahwa setia set payudara asimetrikal pada beberapa derajat. Pemiliknya akan bisa melihat atau merasakan perbedaannya secara signifikan. Sedangkan pasangan atau orang lain nggak akan menyadarinya.