Bisa menyebabkan iritasi saluran pernapasan
Terkait kadar yang ada pada klorin, Haekal menjelaskan, klorin dengan kadar rendah akan menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan, menimbulkan batuk, dan nyeri tenggorokan.
Selain itu, klorin dengan kadar rendah juga dapat menyebabkan iritasi kulit dan mata, berupa mata merah dan gatal-gatal.
Sementara itu, disinfektan dengan kadar klorin yang tinggi dapat menyebabkan sesak napas akibat gangguan pasokan oksigen ke paru-paru karena penyempitan otot brokus.
Baca Juga: Apa Itu PSBB? Berikut Pengertian dan Cakupan PSBB untuk Cegah Covid-19
"Dan pada kadar yang lebih tinggi dapat mengikis lapisan kulit dan cairan mata, sehingga menyebabkan penyakit yang lebih serius," lanjut dia.
Kendati demikian, ia tidak menganjurkan masyarakat untuk menggunakan kalung tersebut.
"Meskipun mungkin kadar klorin yang digunakan di dalam kalung tersebut tergolong rendah, tetapi bila digunakan terus-menerus, maka akan terjadi efek akibat akumulasi paparan zat tersebut kepada tubuh," imbuh dia.
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Jokowi Minum Jamu Hingga Tiga Kali Sehari