Presiden AS Donald Trump Usul Suntik Disinfektan untuk Lawan Corona

24 April 2020 11:30 WIB
Trump
Trump ( CNBC)

Sonora.ID - Pada hari Senin, 20 April 2020 yang lalu, masyarakat dihebohkan dengan berita duka dari seorang balita di Sukabumi, Jawa Barat.

Pasalnya, berita tersebut menyebutkan bahwa balita ini tewas setelah meminum cairan disinfektan yang ia kira adalah air putih.

Meski demikian, belakngan ini Presiden Amerika Serikat, Donald Trump justru memberikan usul penyuntikan disinfektan demi melawan corona.

Tak perlu tunggu lama, berita tentang usul Trump ini langsung menuai komentar publik yang bernada kontroversi.

Baca Juga: Di Tengah Wabah Corona, Donald Trump Hentikan Dana untuk WHO

Sebelumnya, usul Trump ini dilatarbelakangi oleh gagasan yang diberikan oleh Kepala Divisi Sains dan Teknologi Department of Homeland Security, Bil Bryan.

Bill menyatakan bahwa hasil riset yang dilakukannya menunjukkan bahwa virus corona tidak hidup lama di temperature yang lebih hangat dan lembab.

“Virus ini bisa mati paling cepat di sinar matahari,” jelas Bill dalam presentasinya.

Dilansir dari BuzzFeed, dengan hasil tersebut, Trump pun bertanya-tanya apakah bisa ada sinar yang dipancarkan ke dalam tubuh manusia demi melawan virus corona tersebut?

Baca Juga: Salahkan WHO Atas Lonjakan Korban Covid-19 di AS, Trump Ancam Tak Beri Dana WHO

Pihaknya meminta tim Bill Bryan untuk mencari cara untuk melakukan beberapa cara lain untuk menguji temuannya pada tubuh manusia.

Tak berhenti di situ saja, uniknya, Trump pun mengutarakan ide menyuntikan cairan disinfektan untuk membersihkan corona yang bersarang di dalam tubuh.

“Disinfektan menghancurkan virus dalam satu menit, apakah ada cara kita bisa melakukan sesuatu seperti itu dengan menyuntikkannya ke dalam tubuh?” tanyanya.

Menurutnya ini adalah hal yang menarik untuk dicek atau diteliti, mengingat virus corona adalah virus yang berbahaya karena menyerang paru-paru.

Baca Juga: Sempat Remehkan Virus Corona, Trump Baru Menyadari bahwa Corona Bukan Flu Biasa

Tak tinggal diam dengan pernyataan tersebut, seorang ahli paru-paru AS pun menegaskan bahwa gagasan tersebut dinilai tidak bertanggungjawab dan berbahaya.

“Menginjeksi jenis kebersihan apapun ke dalam tubuh adalah tidak bertanggungjawab dan berbahaya,” ungkap dr. Vin Gupta.

Bahkan dirinya menyebutkan bahwa ini adalah cara yang paling ampuh bagi orang-orang untuk membunuh dirinya sendiri.

Baca Juga: Tolak Gengsi, Akhirnya Trump Minta Bantuan China untuk Atasi Virus Corona di AS

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm