Saat Covid-19 Berakhir, Pemprov Bali Siapkan Program Pemulihan Pariwisata & Ekonomi

25 April 2020 11:15 WIB
Ilustrasi Tari Kecak.
Ilustrasi Tari Kecak. ( Kompas.com)

Bali, Sonora.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali ternyata sudah menyiapkan program untuk pemulihan pariwisata dan ekonomi akibat dampak dari pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

"Konsepnya sudah disiapin," kata Gubernur Bali Wayan Koster saat ditemui sejumlah awak media di rumah jabatannya, Jum'at (24/4/2020) sore.

Koster menjelaskan, program pemulihan atau recovery untuk pariwisata dan ekonomi ini dilakukan saat pandemi Covid-19 berakhir.

Saat ini dirinya mengaku masih berfokus untuk penanganan pandemi Covid-19, terutama mengawasi kedatangan para Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari luar negeri.

Sampai saat ini belum bisa dipastikan kapan kepulangan PMI akan berakhir, tapi saat ini sudah mulai terjadi penurunan.

Baca Juga: Mulai Hari Ini, Kepala Terminal Mengwi Larang PO Bus Angkut Penumpang

Setelah semua PMI ini pulang, maka pihaknya akan fokus kepada tahap penyembuhan bagi pasien positif Covid-19.

Usai itu baru akan dijalankan program pemulihan pariwisata dan ekonomi yang sudah dikonsepkan tersebut.

"(Setelah PMI pulang) kita akan fokus pada penyembuhan yang ada (pasien positif Covid-19). Kemudian kalau sudah selesia kita lakukan recovery," jelasnya.

Senada dengan pernyataan Koster tersebut, sebelumnya Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali I Putu Astawa juga mengatakan, bahawa saat ini berbagai komponen pariwisata di Bali masih berfokus dalam penanggulangan pandemi Covid-19.

Berbagai komponen yang fokus terlibat dalam penanggulangan Covid-19 saat ini mulai dari hotel, restaurant, travel agent, maupun yang lainnya.

“Saat ini Pemerintah Provinsi Bali bersama stakeholder pariwisata yang ada di Bali masih berfokus untuk menangani pandemi Covid-19 di Pulau Dewata. Upaya untuk melakukan pemulihan pariwisata dengan mendatangkan wisatawan ke Pulau Dewata akan dilakukan kalau pandemi berakhir,” kata Astawa.

Baca Juga: Penanggulangan Covid-19, Pemprov Bali Anggarkan Dana Rp 756 Miliar

Hal itu Astawa sampaikan saat menghadiri penyerahan bantuan Program Gerakan Masker Bersama oleh Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Senin (20/4/2020).

"Kalau Covid-19 ini berakhir, baru akan dilaksanakan program-program pemulihan untuk mengembalikan kondisi pariwisata Bali seperti sediakala dan kalau bisa lebih bagus dari sebelumnya," kata dia.

Mantan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bali itu berharap, Covid-19 benar-benar segera berakhir dan perekonomian masyarakat kembali bisa pulih.

PenulisJoni Putra
EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm